SELAMA 10 tahun HM Rusli Zainal jadi Gubernur Riau banyak program kerja yang tertunda.
Pada masa kepemimpinannya (2003-2014) posisinya juga sebagai Ketua Partai Golkar Riau perjalanan selama sepuluh tahun memimpin Riau tak sepenuhnya berjalan mulus.
Terdapat "anak buah" Rusli di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau yang tak menjalankan instruksi sang gubernur. Beberapa di antaranya bahkan sampai mengundurkan diri dari jabatan dengan pelbagai alasan, pada era kepemimpinan Rusli.
"Ada juga ASN ogah bekerja dengan baik saat dipromosikan sebelumnya Rusli pernah mengumpulkan para PNS di lingkungan Pemprov Riau," diakui Ir Abdi Haro MT, mantan Kepala Biro Perlengkapan Kantor Gubernur dalam relisnya melalui sarana elektronik WhatsApp (WA), Sabtu (23/7).
"Saya ingin sampaikan itu pernah terjadi masa kepemimpinan Rusli Zainal tempo hari ada instruksi tidak dilaksanakan," sambung Abdi.
Itu lah sebabnya, ucap Abdi, setelah keluarnya Rusli Zainal dari hukuman penjara para simpatisan menaruh harapan nantinya Rusli benar-benar bisa mendukung pasangan Calon Gubernur 2024 Syamsurijal-Septina Primawati RZ untuk di Pilgubri 2024 ini.
Tetapi Rusli juga diharapkan bisa 'mendudukan' Septina Primawati RZ untuk sebagai pengurus di partai Golkar (Ketua DPD Partai Golkar Riau), dimana nantinya posisi Cagub-Cawagub bisa berubah (Septina Primawati RZ-Syamsurijal).
"Dengan adanya Septina Primawati RZ sebagai Ketua DPD Partai Golkar dan posisinya sebagai Cagubri 2024 setidaknya berbagai program masa kepemimpinan Rusli Zainal sebagai Gubernur Riau berbagai program yang tertinggal bisa diteruskan oleh sang istri," harap Abdi.
Harapan para simpatisan untuk pemimpin kedepan dengan pasangan (Septina Primawati RZ-Syamsurijal) di Lingkungan Pemprov Riau tetap memakai slogan BÀNGUN RIAU, GEMILANG & CEMERLANG.
Menurutnya, sepuluh tahun telah berlalu, tetapi Riau belum menyatu, lemah negeri Melayu. Calon yang maju di Pilgub 2024 paling tidak mesti berjiwa visioner dan semangat juang yang tinggi.
Maka untuk melanjutkan agenda strategis yang belum terlaksanakan oleh Rusli Zainal dalam pengembangan potensi ekonomi Riau, guna membuka peluang kerja dan pertumbuhan ekonomi masyarakat menengah kebawah sehingga dapat meningkatkan daya saing dan kualitas untuk kesejahteraan masyarakat Riau bisa diteruskan oleh Septina Primawati RZ.
Program strategis yang dinilai sempat terhenti itu antara lain:
Untuk Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau kedepan tentunya para simpatisan berharap yakni:
Jadi Abdi Haro mengajak masyarakat Riau untuk memilih pemimpin di tahun 2024 nanti yang bermarwah, beragama berbudaya, berkinerja. (*)
Tags : Simpatisan Abdi Haro, Mantan Gubri Rusli Zainal, Sepuluh Tahun Rusli Zainal Pimpin Riau, Artikel,