TEKNOLOGI - Apple berpotensi menunda peluncuran iPhone versi 9 terbaru seharga Rp5 jutaan yang dijadwalkan dirilis pada Maret 2020, menurut narasumber yang tak mau namanya disebut.
Narasumber itu menyampaikan, seperti dirilis wartaekonomi.co.id produksi massal iPhone 9 akan terlambat dilakukan. Rendahnya stok model pun diprediksi masih jadi masalah hingga April, bahkan bisa lebih lama dari itu.
Pemasok melakukan yang terbaik untuk merakit dan mengirimkan iPhone murah dalam waktu empat minggu, jelas narasumber tersebut, dilansir dari BGR, Kamis (20/2/2020).
Harusnya, produksi massal dimulai akhir Februari. Namun, narasumber memprediksi jadwal akan mundur sampai Maret.
Ia menambahkan, meski penundaan tak terlalu lama, itu tetap memengaruhi strategi penjualan produk baru Apple di paruh kedua tahun ini.
Sebelumnya, Nikkei menyebut Apple meminta pemasok menyiapkan 80 juta unit iPhone pada paruh pertama 2020, termasuk 15 juta model iPhone 9. Pemasok itu baru bisa beroperasi 30%-50% karena kekurangan tenaga kerja dan transportasi logistik.
Karena itu, peluncuran iPhone 9 bergantung pada waktu kembalinya para karyawan ke pabrik. Kami bergerak lebih lambat daripada yang kami perkirakan sehingga tampaknya tak bisa memenuhi pedoman pendapatan untuk akhir kuartal Maret, jelas pemasok itu. (*)
Tags : -,