INDRAGIRI HULU, RIAUPAGI.com - Wakil Bupati Indragiri Hulu (Inhu) H Khairizal SE MSi melaporkan penanganan virus corona (covid19) kepada Gubernur Riau melalui teleconference di lantai IV VIP kantor Bupati Inhu.
Turut hadir Kajari Inhu, Kapolres Inhu, Dandim 0302 Inhu Anggota DPRD Inhu, Kadis Kominfo Inhu, dan Kadishub Inhu. Wabup menyampaikan, setidaknya ada sekitar 65 Orang Dalam Pemantauan (ODP) terkait Corona Virus Dieses (Covid-19) yang tersebar di 14 Kecamatan Kabupaten Inhu. Menurutnya, selama ini Pemkab Inhu terus melakukan sosialisasi tentang bahaya virus corona di tengah tengah masyarakat.
Untuk fasilitas kesehatan Pemkab Inhu telah menyediakan ruang Isolasi di rumah sakit yang ada di Inhu, dan sampai saat ini Pemkab Inhu masih terus saling berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait baik itu kepolisian, TNI, dan pihak lainnya terkait penanganan virus covid-19 ini, jelas Wabup.
Wabup juga melaporkan tentang penanganan Karhutla di Inhu yang sampai saat ini tidak ada titik api. Disampaikan wabup Inhu belum ada pasien Positif terkena covid-19. Pemkab Inhu juga sudah menerima 260 paket rapid test dari Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Riau. Rapid Test akan difokuskan bagi Orang Dalam Pantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus Corona.
Melalui Kepala Dinas Kesehatan Inhu Elis mengatakan, selain untuk ODP dan PDP, rapid test juga akan digunakan untuk para petugas medis yang kontak fisik dengan pasien. Rapid test akan digunakan untuk pemeriksaan imuniglobulin sebagai screening awal virus corona atau Covid-19. Hanya saja ia belum bisa memastikan kapak pelaksanaan rapid test akan dilakukan. Selain Dinkes, RSUD Indrasari juga mendapatkan 40 paket rapid test , yang akan diperuntukkan para tenaga medis disana, katanya.
Dia menambahkan, saat ini tim gugus tugas Covid-19 Kabupaten Inhu mencatat ada 65 ODP. Untuk mengantisipasi pandemi ini kita juga akan memberikan multi vitamin bagi para ODP dan tenaga medis untuk mengantisipasi, terangnya
Sementara pada sebelumnya Wakil Ketua DPRD Inhu, Suwardi Ritonga melalui WhatsApp nya mengaku prihatin atas wabah corona yang juga melanda Kabupaten Inhu. Selain berharap wabah yang juga disebut Covid-19 ini segera berakhir, sejumlah imbauan juga ia sampaikan untuk membantu meredakan wabah ini.
Sebagaimana imbauan yang pernah ia sampaikan kepada warga Inhu, mengingat wabah ini merupakan ujian yang berat dan harus dihadapi dengan sejumlah pencegahan agar tidak semakin menyebar. Imbauan tersebut yakni jaga kebersihan, sesering mungkin mencuci tangan atau jaga dan rajin berwudhu bagi umat muslim, menjaga daya tahan tubuh dengan cara makan makanan bergizi seimbang, olahraga di rumah, tidur cukup dan berkualitas akan memberi dampak baik bagi imun, serta menutup hidung dan mulut ketika batuk atau bersin, terang Suwardi. Yang sangat penting saya tekankan adalah tetap bertahan dirumah kecuali untuk urusan yang sangat penting, sambungnya.
Lebih lanjut dikatakan Suwardi, masyarakat juga diimbau untuk beribadah dan sholat di rumah, belajar di rumah dan bekerja dari rumah. Jikapun terpaksa keluar rumah, cukup diwakili satu orang anggota keluarga saja, serta jika memungkinkan, gunakan masker dan lakukan social distance atau jaga jarak, bebernya.
Selain itu, hindari menyentuh fasilitas umum, belanja makanan dengan cara take away. Jangan berlama-lama saat belanja kebutuhan pokok di pasar dan ganti pakaian bila perlu mandi segera sesampainya di rumah. Proteksi diri dengan hindari melakukan pertemuan apapun yang menghadirkan banyak orang. Karena ada waktu inkubasi empat belas hari bagi virus ini. Bisa saja kita merasa sehat, jalan kemana-mana, padahal berpotensi menyebarkan virus atau terpapar virus, urainya.
Terakhir ia menyarankan jika terasa ada gejala demam, batuk, pilek setelah perjalanan dari daerah yang telah terpapar wabah corona, segera hubungi hotline covid-19 melalui kontak masing2 kabupaten/kota. Meskipun dikemudian hari jika ternyata teman, kolega atau tetangga ada yang positif corona. Ia menegaskan, bahwa hal itu bukan suatu aib yang harus disembunyikan, melainkan segera melaporkan kepada petugas medis untuk segera mendapatkan penanganan lebih lajut.
Kita warga di Inhu harus saling bahu membahu menghadapi ini dengan cara tetap disiplin bertahan di rumah masing-masing. Medis berjuang di garda terdepan. Semoga Allah membalas perjuangan dan pengorbanan mereka, ungkap Politikus Gerinda ini.
Dirinya juga bermunajat, semoga Allah melindungi semuanya dan menjauhkan Virus Corona ini dari kita semua. Sambil terus mensupport agar Pemerintah membuat kebijakan terbaik untuk pencegahan dan penanggulangan wabah corona ini, tandasnya. (rp.sdp/*)
Tags : -,