PEKANBARU, RIAUPAGI.com - Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Riau, akan mengawal penyaluran bantuan Covid-19 kepada masyarakat agar tepat sasaran. Sebab, selama ini Pemprov Riau mendapat laporan dari warga, adanya penyaluran di desa-desa yang tidak tepat sasaran.
Setiap daerah didampingi oleh BPKP untuk mengawal penyaluran bantuan. Tujuannya, agar bantuan yang disalurkan tepat sasaran dan tidak tumpang tindih, kata Sekda Pemprov Riau, Yan Prana Jaya Indra Rasyid, Rabu (24/6).
Yan menyebutkan, pendampingan BPKP itu sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo bahwa pemerintah harus hadir di tengah masyarakat dalam masa pandemi Covid-19 ini. Tentunya, kata Yan, pemberian bantuan dengan nama jaring pengamanan sosial. Sesuai dengan arahan presiden, pemerintah harus hadir memberikan bantuan kepada masyarakat. Terutama yang terkena dampak akibat Covid 19 dengan jaring pengaman sosial, ucap Yan.
Yan bersama tim lainnya telah mengelar rapat koordinasi dengan tujuan untuk mendengar apa yang menjadi permasalahan dari masing-masing kabupaten dan kota di Riau. Dia berharap, nantinya hasil rapat akan disepakati bagaimana tahapan penyaluran bantuannya sehingga tidak salah sasaran.
Yan bersama Asisten I Setdaprov Riau H Ahmad Syah Harrofie, Kepala Dinas Sosial Riau H Darius, serta Kepala BPKP Perwakilan Provinsi Riau, Farid Firman, telah membahas hal itu. Jika nantinya ada bantuan Covid-19 yang tidak tepat sasaran, maka akan ada konsekuensi hukumnya, tegas Yan.
Penulis: Abdulah Sani
Editor: Elfi Yandera
Tags : -,