SMAN 4 Pekanbaru Jaga Prestasi di Bidang Akademik dan Non Akademik

Sebagai sekolah berbasis umum yang menerapkan wawasan kebangsaan pada siswa, SMA Negeri 4 Pekanbaru dikenal sebagai langganan paskibra, bukan hanya tingkat kota, sekolah ini juga mewakili Riau sebagai Pasukan Pengibar Bendera kenegaraan di Istana Negara pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI.

PEKANBARU, RIAUPAGI.com - SMA Negeri 4 Pekanbaru dikenal sebagai sekolah yang selalu menjaga tradisi juara baik di bidang akademik maupun di bidang non akademik. Sebagai sekolah berbasis umum yang menerapkan wawasan kebangsaan pada siswa, SMA Negeri 4 Pekanbaru juga dikenal sebagai langganan paskibra sebagai Pasukan Pengibar Bendera kenegaraan di Istana Negara pada HUT RI.

Tradisi Paskibra ini sudah lama menjadi ikon SMA Negeri 4 Kota Pekanbaru. Tradisi Paskibra baik di Kota Pekanbaru dan Nasional terus dijaga, dengan menempatkan wakil-wakil di paskibra, minimal tingkat kota. Sebagai bentuk pengembangan tersebut, SMA Negeri 4 Pekanbaru memfasilitasi siswa-siswi dengan ektrakurikuler paskibra yang diadakan setiap satu minggu sekali, kata Kepala SMAN 4 Pekanbaru Hj. Yan Khoriana, M.Pd pada media suatu hari ditemui diruang kerjanya.

Di ekstrakurikuler ini, kata dia, siswa-siswi di gembleng untuk dapat berjalan dengan baik dan melakukan latihan baris-berbaris layaknya pasukan pengibar bendera kenegaraan. Maklum, sekolah ini berada dilingkungan komplek Angkatan Udara (AU) Pekanbaru, Paskibra SMA Negeri 4 juga beberapa kali diundang dalam acara-acara tertentu.

Segudang prestasi diraih bukan datang dengan begitu saja, namun atas hasil usaha bersama antara siswa, Pembina dan pihak sekolah yang terus memberikan support pada siswa-siswi SMA Negeri 4 Pekanbaru sebagai perwujudan pengembangan karakter bangsa yang positif dan berwawasan pancasila, ujar Hj.Yan Khoriana menambahkan.

Untuk memperlancar pembelajaran di sekolah dari segi Fasiltas SMA Negeri 4 Pekanbaru terlihat sudah sangat lengkap, seperti ruang Kepala Sekolah, ruang Tata Usaha, ruang Lobi,ruang Guru, ruang OSIS, ruang BK/BP, ruang Piket, ruang Gudang, ruang Satpam, ruang UKS, ruang Seni, ruang Server, Lab Komputer, Perpustakaan, Green House, Parkir yang luas, Musholla Guru, WC Guru, WC Laki-laki, WC Perempuan, Koperasi, Kantin,lapangan bola voly dan basket, Panggung Terbuka, CCTV ,semua ruangan ber AC dan masih banyak lagi fasilitas lainnya.

Untuk itu orang tua siswa tak perlu kwatir dan mari bergabung bersama disekolah ini karena bersama kami percayakan anakanak bapak dan ibu bersama kami, kami siap mendidik secara baik, ungkap Kepsek ini.

Prestasi diperoleh

Segudang prestasipun ditoreh SMA Negeri 4 Pekanbaru ini, misalnya, Hasil Ujian Nasional (UN) SMA/MA dan SMK telah dikeluarkan Kemendikbud. Dari hasil tersebut, SMAN 4 Pekanbaru berhasil meraih peringkat 3 hasil UN IPA SMA Negeri se Provinsi Riau. Berdasarkan data dari Disdik Riau, peringkat SMA Negeri se Provinsi Riau untuk jurusan IPA, peringkat pertama diraih oleh SMAN 8 Pekanbaru dengan jumlah rata rata 76,29. Peringkat kedua diraih oleh SMAN 1 Pekanbaru dengan jumlah rata rata 70,52 dan peringkat ketiga diraih SMAN 4 Pekanbaru dengan jumlah rata rata 70,11. Sedangkan untuk jurusan IPS, peringkat pertama juga diraih SMAN 8 Pekanbaru dengan jumlah rata rata 69,93. Rangking kedua juga diraih oleh SMAN 1 Pekanbaru dengan rata rata 69.00. Posisi ketiga diraih oleh SMA Negeri Binaan Khusus Dumai dengan rata rata 63,74 dan peringkat keempat diraih oleh SMAN 4 dengan rata rata 60,55.

Tapi Hj.Yan Khoriana ketika dikonfirmasi sangat bersyukur dengan hasil yang diraih sekolah. Keberhasilan ini tidak terlepas dari kerja keras baik guru, pegawai dan orangtua untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah. Ya kita raih peringkat tiga nilai UN IPA SMA Negeri se Provinsi Riau dan IPS peringkat empat. Semua ini berkat keras kita bersama dalam mendidik dan mengajar siswa. Saya mengucapkan Alhamdulillah dengan hasil yang dicapai ini, kata dia, Minggu (12/5/2020) kemarin.

Selain meraih peringkat tiga UN IPA SMA Negeri se Provinsi Riau, kata Yan Khoriana , siswanya juga berhasil meraih UN sempurna dengan nilai 100. Jumlah siswa yang meraih nilai 100 ada tiga orang yakni Rianda Kusuma (Bahasa Inggris), Heldifha Fadlansyah (biologi) dan Muhammad Haikal (bahasa inggris). Ketiga siswa yang meraih nilai sempurna ini siswa jurusan IPA. Dari 380 siswa kita yang ikut ujian ada 3 siswa kita yang meraih nilai sempurna 100, sebut Yan Khoriana.

Yan Khoriana juga menambahkan pengumuman kelulusan siswa akan diumumkan, Senin (13/5). Saat pengumuman kelulusan, dirinya berpesan jangan ada aksi coret coretan baju seragam sekolah. Lebih baik baju seragam sekolah ini di sumbangkan kepada adik adik kelas yang membutuhkan. Saban tahun kelulusan siswa kita terus memberi pesan jangan ada aksi coret coretan dan konvoi dijalan raya. Alhamdullillah, siswa-siswi SMANegeri 4 Pekanbaru tak ada ditemui melakukan perbuatan yang bisa menganggu ketertiban umum itu, ujarnya.

Segudang prestasi

SMAN 4 Pekanbaru juga pernah mengukir prestasi, meraih empat anugerah atau penghargaan di Jakarta. Pengharagaan yang diberikan oleh IHRDP Foundation, dimana untuk perwakilan dari Riau ada dua sekolah, yakni SMAN 8 dan SMAN 4 Pekanbaru. Penganugerahan penghargaan dilaksanakan pada tanggal 7 Maret 2014 di Saripan Pacific Hotel Jakarta, untuk kategori Indonesia School Leadership Award 2014-Best 100 School Excellence dengan Award category The best 10 Senior Secondary School dan kepala sekolah category The best Favorite School of the Year. Penghargaan tersebut diterima langsung oleh kepala SMAN 4 Pekanbaru Hj Nurhafni MPd di Jakarta 7 Maret 2014 lalu.

Tanggal 8 Maret tiga penghargaan sekaligus diserahkan di tempat yang berbeda. Pertama sekolah berprestasi dan kepala sekolah berprestasi EDUCATION AWARD 2014 di Twin Plaza Hotel Jakarta, dengan dasar untuk menciptakan kualitas manusia yang maju mandiri dalam bidang pendidikan dibutuhkan SDM yang berkualitas. Sedangkan kriteria penilaian diantaranya dapat menjadi contoh dan teladan baik di lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat, berdedikasi dan panutan, kreatif dan inovatif, mampu meningkatkan kualitas dan produktivitas SDM. Berprestasi dalam bidang pendidikan di tingkat nasional dan internasional, memiliki visi dan misi dalam meningkatkan SDM yang maju dan mandiri.

Penghargaan ke 4 tanggal 8 Maret 2014 INDONESIAN AWARD OF EDUCATION 2014 di Lumire Hotel. Penghargaan ini juga diberikan kepada pelaku pembangunan disegala bidang khususnya dunia pendidikan di Indonesia.

Kepala SMAN 4 Pekanbaru Hj.Yan Khoriana mengungkapkan menjadi sekolah yang memiliki prestasi nasional bahkan internasional baik dari bidang sains, olah raga, seni budaya dan yang lainnya akan menjadikan sekolah tersebut tolok ukur bagi sekolah lainnya yang ada di Indonesia. Kita hanya bekerja untuk menjadikan sekolah ini menjadi sekolah yang terbaik, ujarnya.

Menurutnya, dengan berbuat yang terbaik bagi sekolah, tentunya hasil yang akan dicapai juga akan menjadi yang terbaik.Program yang dilakukan juga harus memiliki standar yang layak dan sudah teruji hasil dari program yang ada, agar jangan ada kesalahan program tersebut. Program menuju sekolah yang meraih prestasi internasional tahun 2019 lalu di programkan persiapan seperti melatih siswa dengan terprogram dalam bidang sains, tetap diadakannya lomba bahasa Inggris di setiap lokal, kerjasama dengan lembaga yang terbaik, bahkan saat ini sudah ada guru yang mendapat beasiswa belajar 6 bulan di Jepang dalam mengembangkan bahasa Jepang. Selain itu ada juga guru yang sudah menerbitkan buku seperti Citra Aries MPd.

Prestasi siswa yang sudah diraih seperti meraih medali Perungu dalam lomba Aero Modelling nasional,meraih medali Perak dalam event kejuaraan taekwondo nasional. Siswa SMAN 4 juga ikut dalam penutupan ASEAN Para Games yang baru saja dilakukan di Jakarta. SMAN 4 juga pernah meraih sekolah kemitraan keluarga nasional dan dikunjungi Menteri PPA Yolana Yemise.Siswa SMAN 4 Pekanbaru juga tetap menjadi penyambut tamu baik yang datang dari dalam negeri maupun luar negeri ke AURI Pekanbaru,dengan mengelar tari persembahan. Banyak prestasi yang diraih sekolah SMAN 4 Pekanbaru ini, tentunya kita bertekad agar dapat meraih berbagai macam event lomba yang ada dalam skala nasional dan internasional, tetapi tetap menjaga prestasi untuk lebih baik, ungkapnya.

Perhatian Pemprov Riau

Pemerintah Provinsi Riau tidak lepas tetap memperhatikan perkembangan dan kemajuan SMA Negeri 4 Pekanbaru ini. Semisal, seperti tahun lalu, sekolah ini baru menyelesaikan Gedung Utama SMAN 4 Pekanbaru berwarna orange yang diresmikan masa Gubernur Riau dijabat Ir H Arsyadjuliandi Rachman. Peresmian ini ditandai dengan pemotongan pita oleh Gubernur Riau disaksikan oleh Kadisdik Riau, kepala sekolah, orang tua dan majelis guru.

Gedung utama berlantai dua itu diharapkan bisa memacu semangat belajar peserta didik dan guru dalam memberikan pelajaran kepada siswa. Gedung utama baru dibangun menambah ruang kelas yang tersedia menjadi 8 ruangan itu menurut pihak sekolah dirasa sangat cukup untuk menampung seluruh kegiatan belajar mengajar siswa dan guru. Diantaranya, Ruang Kantor, Ruang Tata Usaha (TU), Ruang Wakil Kepala Sekolah, Ruang Kepala Sekolah, Aula, Ruang Multi Media, Ruang Galeri Library, Toilet dan Loby yang semua sarana prasarana sekolah itu berdampak positif terhadap prestasi siswa. Setidaknya, siswa dapat melakukan berbagai aktivitas dengan nyaman.

Pemerintah Provinsi Riau berkomitmen memajukan dunia pendidikan mulai dari pembangunan gedung belajar dan sarana penunjang lainnya. Sementara pihak Kadisdik Riau berpesan, SMAN 4 Pekanbaru harus terus meningkatkan kualitas pendidikan. Bisa bersaing dengan sekolah lainnya di Indonesia dan bisa mencetak prestasi-prestasi akademik, tidak hanya ditingkat Provinsi Riau tetapi juga nasional.

Seluruh guru termasuk kepala sekolah, siswa dan orangtua harus bersama-sama bertekad membuat SMA ini menjadi sekolah yang patut dibanggakan prestasinya. Kalau fisik itu hanya sarana dan prasarana untuk meraih prestasi. Dengan adanya bangunan ini, tinggal bagaimana guru-guru meningkatkan kualitas diri agar pendidikan semakin maju, pesan pihak Kadisdik Riau. [Samsul Bahri, Redaktur Eksekutif]