Headline Sorotan   2020/07/03 16:32 WIB

Indra Gunawan Eet, Tokoh Muda Cabup Baru di Bengkalis

Indra Gunawan Eet, Tokoh Muda Cabup Baru di Bengkalis

Perhelatan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Bengkalis yang akan digelar 2020 ini diramaikan dengan munculnya bakal calon Bupati Bengkalis dari kalangan akademis yakni Dr H Indrea Gunawan Eet PHd atau akrab disapa Eet didorong maju oleh rakyat

class=wp-image-20984

Keseriusan Dr H Indera Gunawan Eet PhD, pria yang baru berusia 46 tahun yang kini menjabat sebagai Ketua DPRD Riau ini dibuktikan akan berpasangan dengan Samsu Dalimunte anggota DPRD Bengkalis dari Partai PKS dipastikan telah mengambil dan mengembalikan formulir pendaftaran persyaratan calon bupati dan wakil bupati kepada Partai Golongan Karya (Golkar) yang pertama dari para calon lainnya.

Motivasi dirinya maju sebagai bakal calon bupati, karena ingin memberi manfaat bagi Kabupaten Bengkalis. Di samping itu, H Indera Gunawan Eet ingin membawa partainya dan mempunyai peran terhadap perekonomian dan pemerintahan. Tidak ada cara lain, ketika ingin bermanfaat bagi masyarakat luas, dan melakukan perbaikan di daerah, kita sendiri ikut pilkada. Memberikan kontribusi yang lebih besar. Golkar mengutus saya sebagai kader untuk berjuang di Pilkada, ujarnya dalam pembicaraannya melalui via ponselnya.

class=wp-image-25384
Dr Indra Gunawan Eet PhD

Selain kepada Partai Golkar, dirinya mengklaim telah berkomunikasi dengan partai lain seperti PKS. Langkah ini diambil untuk memuluskan jalan menjadi orang nomer satu di Kabupaten Bengkalis.

Profil/Biodata singkat

  • NAMA LENGKAP : H. INDRA GUNAWAN EET, Ph. D
  • Tempat dan Tanggal Lahir : Bengkalis, 30-08-1974
  • Agama : ISLAM
  • Status Perkawinan : KAWIN
  • Partai Politik : Fraksi Partai Golkar
  • Alamat : Jalan Kelapapati Tengah Bengkalis

Riwayat Pendidikan

  • SDN 09 Bengkalis
  • SMPN 01 Bengkalis
  • STM Muhammadiyah Pekanbaru
  • D3 Engineering Interior Design
  • S1 Unilak Pekanbaru
  • S2 UIR Pekanbaru
  • S3 University Selangor

Riwayat Organisasi

  • Ketua KNPI Kabupaten Bengkalis
  • Ketua Rumpun Dagang Kabupaten Melayu Bengkalis
  • Wakil Ketua HIPMI Kabupaten Bengkalis
  • Dewan Pelatih Boxer Nasional
  • Ketua DPD Golkar Kabupaten Bengkalis
  • Ketua AMPG Bengkalis
  • Sekretaris DPD Golkar Riau
  • Ketua Pengprov Kodrat Riau

Riwayat Pekerjaan

  • Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis (2004-2009)
  • Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis (2009-2014)
  • Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis (2014-2019)
  • Ketua DPRD Provinsi Riau (2019-sekarang)
  • Jabatan Terakhir : Ketua DPRD Provinsi Riau
  • Jabatan di Fraksi : Anggota

Dijagokan Partai Golkar

Dr H Indera Gunawan Eet PhD, dijagokan Calon Bupati Bengkalis dari Partai Golkar, Ia tidak lupa mengucapkan terima kasih. Saya mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar sudah memasukkan saya sebagai tokoh yang dianggap layak dan memiliki karakteristik untuk calon Bupati Bengkalis, kata dia.

class=wp-image-25385
Foto: Dr H Indra Gunawan Eet Politisi Golkar disandingkan dengan Samsu Dalimunte (Samda) yang juga Anggota DPRD Bengkalis dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Bengkalis bakal maju di Pilkada Bengkalis 2020-2025.

Indera Gunawan Eet menyampaikan, apa yang didorong oleh kawan-kawan muda, rakyat maupun warga Bengkalis adalah sejarah baru di dalam berpolitikan di Bengkalis khususnya di Riau. Selain itu, hal itu juga menjadi bagian dari upaya melibatkan kaum muda dalam melihat paradigma politik belakangan ini. Mungkin selama ini anak muda dianggap belum bisa melakukan suatu perubahan. Dengan dimunculkan tokoh-tokoh baru dalam proses menjelang pemilukada seperti ini pasti kedepan prosesnya akan menarik, jelasnya.

Saya pribadi menganggap ini sesuatu yang luar biasa, pasti akan terciptanya sebuah gerakan pesta demokrasi yang indah kedepannya di Bengkalis.

Menurutnya, siapa pun bisa dicalonkan dan dijagokan pada 2020 mendatang. Ini menjadikan barometer politik baru. Bukan hanya empat orang yang sudah disebut tetapi jika ada pemuda lainnya juga harus di orbit agar memberi cerminan bahwa politik di Bengkalis bukan hanya milik tokoh-tokoh yang sudah lama muncul melainkan juga milik anak muda.

Indera Gunawan Eet menilai apa yang disampaikan oleh kawan-kawan di Bengkalis adalah bagian dari pendidikan politik dengan harapan muncul sosok yang berani tampil pada pesta demokrasi lima tahunan ini. Selain itu, ini juga dilakukan semata-mata dengan harapan perubahan terhadap proses pembangunan jangka panjang di Bengkalis, dari sisi lain mereka juga mengharapkan ada sosok yang berfikir kearah lebih baik demi pembangunan di Bengkalis. Beberapa orang pilihan yang sampaikan oleh Rakyat menjadi suatu tantangan politik bagi kaum muda, orang-orang yang dijagokan adalah salah satu alat dari pola pendidikan politik cerdas, jelas Indera Gunawan Eet.

Indera Gunawan Eet berharap indikator yang digunakan oleh rakyat umumnya anak-anak muda ini bisa menjadi representatif bagi partai poltik di Bengkalis, mungkin, selama ini dianggap panggung kaum muda itu tidak memiliki harapan penuh dalam berpolitik, maka ini akan berubah jika rakyat sendiri serius dalam mengusulkan kaum muda [seperti saya] untuk mengikuti pesta demokrasi nantinya, ini cukup penting, imbuhnya.

Semangat bangun Bengkalis

Menjelang Pilkada Kabupaten Bengkalis 2020 Partai Golkar menyatakan sikap mengusung kadernya maju calon Bupati Bengkalis 2020 melalui Dr H Indera Gunawan Eet PhD. Politikus Senior Partai Golkar yang juga sebagai Ketua DPRD Riau ini ternyata tidak main-main menyatakan dirinya maju dalam kontestasi Pilkada 2020 Kabupaten Bengkalis.

Ia dengan tegas mengaku siap meninggalkan jabatanya sebagai ketua DPRD Riau saat pencalonan sebagai Bupati Bengkalis nantinya. Langkah saya maju calon Bupati Bengkalis serius, bukan main main, tegasnya.

class=wp-image-25388
Foto: Dr H Indra Gunawan Eet PhD tokoh muda dan putera Bengkalis bakal maju di Pilkada Bengkalis 2020-2025.

Indra Gunawan Eet mengaku mempunyai perhitungan matang untuk maju. Bahkan, ia juga sudah menyiapkan bakal calon wakil bupati yang akan mendampinginya Samsu Dalimunte pada Pilkada tahun 2020. Menurutnya, alasanya memilih pendamping Samda (Samsu Dalimunte) bukan tanpa pertimbangan. Samda sapaan akrab Bacalon wakilnya tersebut sudah dua kali duduk sebagai anggota DPRD Bengkalis Dapil Mandau. Samda ini jelas, untuk Bengkalis daratan basis dukungannya tidak diragukan lagi, Buktinya dua kali mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Bengkalis meskipun dengan partai yang berbeda tetap duduk, tambah Engah.

Menjelang masa pendaftaran bulan Juni kemarin, Indra Gunawan Eet sudah melakukan lobi-lobi partai politik untuk mengalang dukungan. Dirinya optimis bisa mendapatkan dukungan partai politik lainnya untuk berkoalisi dengan Golkar mendukung pencalonan dirinya. Untuk Partai Golkar sendiri sudah jelas arahan dari Ketua Umum Golkar Arlangga Hartanto usai Munas lalu mendorong Ketua Partai untuk maju dan sangat diprioritaskan maju pada Pilkada tahun ini dengan syarat punya jabatan yang stategis, ungkapnya.

Terkait jabatannya sebagai Ketua DPRD Provinsi Riau yang harus dilepas saat mencalonkan diri nantinya, Engah tidak menampik banyak yang menyayangkan. Karena sejauh ini anak pesisir Riau tepatnya Kabupaten Bengkalis baru dirinya yang duduk di kursi Ketua DPRD Riau. Bukan saya tidak bersyukur dengan jabatan saat ini, saya balik kembali ke Bengkalis karena melihat kondisi saat ini, baik pemerintahan, pendidikan, kesehatan dan ekonomi masyarakat saya merasa terpanggil, sebutnya.

Menurut penilaianya otonomi daerah diperlakukan sejak tahun 2000 lalu. APBD Bengkalis saat itu cukup besar bahkan sampai 4 triliun rupiah pertahunnya kalau dikalikan sampai tahun 2020 ini sudah mencapai sekitar 80 triliun rupiah, tetapi masih ada jalan-jalan, sekolah-sekolah bahkan pelayanan kesehatan di bawah standar. Menangis saya melihat kondisi ini, makanya saya terpanggil hari ini, saya relakan jabatan ketua DPRD Riau untuk membangun Bengkalis ini. Sebagai mana motto saya menyatukan negeri untuk Bengkalis memakmurkan negeri ini, pungkasnya.

Blusukan ke desa-desa

Indra Gunawan Eet dalam beberapa bulan terakhir menyempatkan diri melihat langsung kehidupan masyarakat desa di Bengkalis. Sungguh terkesan dengan emak-emak baik dari Kelurahan Rimba Sekampung, Desa Senggoro yang hadir di resesnya. Emak-emak desa mengenalnya dengan sebutan Eet.

class=wp-image-25450

Pada kesempatan pertemuan itu para emak-emak mempertanyakan BPJS, tidak semua masyarakat mampu dengan kenaikan biaya BPJS. Kami masyarakat golong rendah tidak mampu membayar perbulannya BPJS itu, kata Barai, membuat Engah Eet ikut sedih.

Begitupun disebutkan Feri, salah satu tokoh masyarakat desa mengatakan, reses Ketua DPRD Provinsi Riau yang di sebarkan 300 udangan, kenyataanya yang datang melimpah ruah (melebihi dari udangan). Ini terbukti antusias emak-emak ingin ketemu sosok Engah Eet, kata Feri.

Rasa tertegun bercampur prihatinnya Engah Eet juga meyempatkan membagikan sembako kepada masyarakat Desa Rimba Sekampung termasuk Desa-desa tetangga yang hadir. Ketua DPRD Provinsi Riau H Indra Gunawan Eet kagum melihat emak-emak jalan Bengkalis Kebun Kapas 4 Kelurahan Rimbasekampung, Kecamatan Bengkalis itu.

Sungguh saya terkesan dengan emak-emak yang hadir, emak-emak yang datang bukan hanya dari Kelurahan Rimbasekampung saja, ada juga datang dari Desa Senggoro, ucap Indra Gunawan Eet.

Blusukan ke Desa Muntai, Engah Eet juga diserbu Ibu-Ibu

Indra Gunawan Eet juga menyempatkan diri blusukan mengunjungi warga dan ibu-ibu di Desa Muntai Kecamatan Bengkalis dengan tujuan bersilaturahmi dan menyerap aspirasi warga daerah konstituennya tersebut. Ini merupakan kunjungan kesekian kalinya. Usai tiba di sebuah rumah milik Bapak Nuh, Eet telah ditunggu oleh puluhan ibu. Tak pelak, Eet langsung dikerumuni untuk diajak bersalaman dan berbincang oleh warga desa tersebut.

class=wp-image-25451
class=wp-image-25453
class=wp-image-25454

Meskipun sebagai politisi memiliki kesibukan yang padat, Eet tetap melayani satu persatu ajakan para warga, khusunya ibu-ibu untuk ngobrol dan swafoto. Kami mengucapkan terima kasih atas antusias yang sangat besar sekali dari masyarakat warga Desa Muntai. Baik dari kalangan bapak-bapak, pemuda, maupun para ibu, ujar Engah Eet.

Indra Gunawan Eet juga melaksanakan kunjungannya ke dua kecamatan di Kabupaten Bengkalis. Pada kesempatan itu, Engah Eet mendatangi dua desa [Desa Muntai Barat dan Desa Jangkang], Kecamatan Bantan. Di Desa Muntai Barat, Engah disambut 300-an masyarakat yang sudah hadir sejak pagi hari. Bertempat di aula desa, politisi Golkar itu langsung menyalami satu persatu masyarakat yang hadir. Dalam kesempatan itu ia menyampaikan bahwa reses merupakan kewajiban DPRD untuk menjaring aspirasi masyarakat untuk diperjuangkan di pemerintahan.

Tanpa basa-basi, ada banyak warga yang memberikan pertanyaan serta menyampaikan keinginan kepada Engah. Salah satunya disampaikan Kepala SDN 26 Desa Muntai Barat, Jamalia. Ia mengeluhkan akan kondisi gedung sekolah dasar yang jauh dari kata layak. Seperti kondisi plafon yang sudah mulai koyak, jendela yang sudah hampir sudah tidak ada hingga tidak adanya pagar sekolah. Kalau hujan turun, semua basah. Kasihan kita anak-anak. Bahkan untuk gedung, kalau kita boleh katakan kuburan saja dipagar. Sekolah kami sama sekali tidak ada pagar. Bapak boleh lihat ke sana, ujar Jamalia.

Mendengar hal itu, Engah langsung menelepon Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bengkalis melalui telepon genggamnya. Saat itu ia meminta agar sang wakil rakyat segera memperbaiki serta merombak habis gedung sekolah. Karena untuk sekolah dasar sendiri merupakan kewenangan pemerintah kabupaten. Pemerintah provinsi hanya memfasilitasi pembangunan sekolah menengah atas (SMA) sederajat.

Warga lainnya, Zulfi mengeluhkan dengan fasilitas pemadam api jika terjadi kebakaran hutan dan lahan. Padahal, jika terjadi karhutla yang lokasinya cukup jauh, warga bersama aparat setempat cukup kesulitan mengakses lokasi. Sehingga dikhawatirkan api dapat meluas begitu cepat karena pemadaman sangat sulit.

class=wp-image-25386
Foto: Dr H Indra Gunawan Eet PhD Politisi Golkar, tokoh muda bakal maju di Pilkada Bengkalis 2020-2025.

Tidak hanya persoalan itu, salah seorang warga Muhammad meminta agar pemerintah dapat lebih memperhatikan kondisi rumah ibadah masjid. Bahkan pada masjid Nurul Falah yang terletak di Desa Muntai Barat kondisinya cukup memprihatinkan. Ia mengatakan, sejak otonomi daerah masjid tersebut beluk tersentuh rehabilitasi.

Posisi masjidnya sudah macam dekat betul dengan air laut. Pembangunan fisiknya. Kami usulkan ke kabupaten tak jelas sampai sekarang, keluhnya. Persoalan lainnnya disampaikan Wati, warga Desa Muntai Barat. Kata dia, bila musim kemarau datang air sangat sulit didapat. Sekalinya ada, kondisi air sangat tidak bersih. Sehingga tidak bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari seperti mandi, mencuci bahkan untuk memasak. Ia kemudian meminta agar anggota DPRD bisa memperjuangkan penambahan pompa air sumur bor.

Mendengar hal itu, Engah menjanjikan bakal memperjuangkan seluruh aspirasi masyarakat. Termasuk akses jalan masuk desa yang terdiri dari kerikil dan pasir. Sehingga sangat menyulitkan masyarakat ketika harus berkendara di jalan desa. Kata dia, seluruh aspirasi yang merupakan kewenangan pemerintah provinsi akan diperjuangkan dia sekuat tenaga agar bisa terwujud. Sedangkan untuk aspirasi yang merupakan kewenangan pemerintah kabupaten, ia akan mengkoordinasikan dengan DPRD setempat. Kita ini kan terbagi. Ada yang merupakan kewenangan provinsi ada yang kabupaten. Bila bisa di provinsi, saya akan pastikan bisa terwujud. Akan kami perjuangkan bisa terealisasi. Sedangkan untuk kewenangan Pemkab, kami akan segera berkoordinasi, ucapnya.

Ia pun mengucapkan banyak terimakasih kepada warga yang telah mengahadiri kegiatan reses tersebut. Sehingga, fungsi dirinya sebagai anggota legislatif bisa berjalan sesuai dengan kewajiban. Yakni memperjuangkan aspirasi yang telah disampaikan masyarakat. Begitu juga dengan aspirasi yang disampaikan masyarakat Desa Jangkang. Engah juga menjanjikan hal yang sama kepada warga. Pastinya akan kami perjuangkan semua. Saya terimakasih kepada bapak ibu yang telah memberikan masukan terhadap kami, tutup engah. [surya dharma panjaitan]

Tags : -,