News   2024/05/28 10:13 WIB

4 Jabatan di Pemprov Riau Dilelang, Pendaftaran Seleksi Sudah Capai 14 Pelamar

4 Jabatan di Pemprov Riau Dilelang, Pendaftaran Seleksi Sudah Capai 14 Pelamar

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Jabatan di Pemprov Riau dilelang yang pendaftaran seleksinya dibuka sejak 13 Mei 2024 lalu.

"Jabatan di Pemprov Riau dilelang diikuti 14 pelamar."

"Ada dari Bengkalis, Kampar dan Meranti. Hingga Minggu 26 Mei 2024, jumlah peserta seleksi calon Pejabat Tinggi Pratama (PTP) atau pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau yang mendaftar sudah mencapai 14 pelamar," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penilaian Kompetensi, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau, Budi Fakhri, Minggu (26/5).

Sesuai jadwal, pendaftaran seleksi untuk pengisian jabatan eselon II Pemprov Riau ini akan berlangsung hingga 27 Mei 2024.

Budi Fakhri mengatakan dari 14 orang yang mendaftar tersebut, selain dari ASN di Pemprov Riau juga ada yang diluar Pemprov Riau.

Pihaknya mengajak kepada ASN di Riau dan di luar Riau yang memenuhi syarat bisa mengikuti seleksi ini. Sebab untuk pengisian jabatan eselon II ini terbuka se Indonesia.

"Kita siap menerima pelamar sebanyak-banyaknya. Karena setiap jabatan itu minimal harus 4 orang yang mendaftar. Jika kalau kurang, panitia terpaksa memperpanjang jadwal pendaftaran," katanya.

Seperti diketahui, total ada empat jabatan eselon II yang akan dilelang. Diantaranya Kepala Biro Hukum Setdaprov Riau, Direktur RS Jiwa Tampan Riau, Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa serta Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Riau.

Tiga dari empat empat jabatan yang dilelang tersebut karena mengalami kekosongan. Yakni jabatan Kepala Biro Hukum Setdaprov Riau karena pejabat sebelumnya yaitu Elly Wardhani dipromosikan ke jabatan yang baru sebagai Asisten III Setdaprov Riau.

Kemudian jabatan Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setdaprov Riau serta Direktur RS Jiwa Tampan Riau. Kedua jabatan tersebut kosong karena pejabat sebelumnya yakni Rahmad Ramadiyanto dan Zainal Arifin mengundurkan diri dari jabatannya.

Sedangkan untuk jabatan kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah Riau ini dibuka karena Brida ini adalah OPD yang baru dibentuk. Sehingga belum ada pejabatnya. (*)

Tags : panitia seleksi, pejabat, pejabat eselon, pemprov riau, News,