Anggota DPR RI, Achmad: Jelang Pileg, Walau Berbeda Warna Bukan untuk Saling Bermusuhan

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Saat ini merupakan tahun politik, yang diyakini akan semakin terasa menjelang Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pilkada serentak 2024.

"Jelang Pileg, walau atribut berbeda warna bukan untuk saling bermusuhan."

"SDM (Sumber Daya Manusia) Rokan Hulu banyak berkiprah baik politik, akademisi, militer, dan lain sebagainya. Mestinya berbagai komponen ini bersatu," kata Anggota DPR RI Komisi VIII Dr H Achmad M.Si, Sabtu (29/4).

"Pilihan boleh berbeda, warna berbeda, tapi tidak buat kita saling bermusuhan, perpecahan, apalagi saling menghancurkan," sebut mantan Bupati Rokan Hulu dua periode ini menyampaikan saat kegiatan Halalbihalal dilaksanakannya dan dihadiri ratusan masyarkaat dan sejumlah tokoh.

Dia menekankan persaingan dalam berbagaikan mestinya tidak sampai menimbulkan permusuhan dan meyakini gesekan-gesekan persaingan politik itu masih bisa dikendalikan.

"Perbedaan ini mestinya menjadikan kita untuk saling memahami. Sehingga aneka dari pada perbedaan dalam kehidupan ini justru memperkokoh persatuan dan kesatuan kita untuk membangun negeri ini, khususnya di Riau," ujarnya.

Dirinya berpesan masyarakat untuk cerdas dalam tahun politik. Memilik sosok yang memang bekerja dan sudah berbuat nyata menjadikan Riau lebih baik.

Dirinya juga bersyukur sejumlah tokoh Rokan Hulu (Rohul) berkenan hadiri undangannya. Sebab memang banyak sekali tokoh-tokoh Rohul yang tidak hanya berkiprah di daerah namun juga nasional, dengan berbagai latar belakang.

"Jadi memang SDM (Sumber Daya Manusia) dari pada Rokan Hulu itu banyak sekali, sudah ada tujuh profesor, sekitar 30 doktor berbagai ilmu. Tokoh-tokoh ini berkiprah dibanyak tempat, ada yang jadi wakil gubernur, pemerintahan, militer, akademisi, dan banyak lagi. Maka itu di momen ini kita ingin menjaga silaturahmi juga membangun kekuatan dan selalu kompak. Demi kesejahteraan masyarakat Rohul, juga Riau pada umumnya," harap Achmad.

Acara tersebut turut dihadiri Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution, Mantan Bupati Rohul Suparman, dan Ketua Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau (FKPMR) yang juga mantan Ketua DPRD Riau, Dr Chaidir.

Juga politisi Golkar Septina Primawati, Ketua DPRD Kota Pekanbaru Muhammad Sabarudi, Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi Riau Joni Irwan dan berbagai tokoh lainnya. (rilis)