PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Pemerintah Kota Pekanbaru, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), telah menempatkan peralatan strategis di berbagai lokasi.
"Pemko terus melakkan antisipasi banjir di Pekanbaru."
"Kami sudah mengantisipasi dengan mendirikan posko-posko di lokasi banjir tersebut. Kami mengirimkan dokter ke tempat pengungsian," kata Sekretaris Daerah Kota [Sekdako] Pekanbaru Indra Pomi Nasution.
"Ini upaya dalam menghadapi ancaman banjir yang diakibatkan luapan sungai Siak," sebutnya.
Indra Pomi Nasution, menyampaikan itu saat rapat koordinasi penanganan banjir telah dilakukan bersama Forkopimda.
Dengan melibatkan berbagai instansi terkait, dan dipimpin langsung Gubernur Riau (Gubri), Edy Natar Nasution.
Perkampungan Meranti Pandak, Perumahan Jatayu, dan sejumlah permukiman di Palas menjadi daerah yang terdampak oleh banjir tersebut.
Meskipun sekitar 1.400 jiwa atau lebih dari 100 Kepala Keluarga (KK) terdampak, jumlah warga yang mengungsi tidak mencapai 50 KK, sebagian memilih bertahan di rumah masing-masing.
Pemko Pekanbaru telah mendirikan posko-posko di lokasi banjir dan mengirim suplai makanan, termasuk makanan siap saji dan nasi bungkus, kepada pengungsi.
Selain itu, dokter juga telah dikirim ke tempat pengungsian untuk memberikan bantuan medis.
Pemko tetap menjaga kewaspadaan dengan menetapkan status Darurat Banjir hingga akhir Januari, sambil mempersiapkan diri menghadapi kemarau yang diperkirakan akan dimulai akhir bulan ini. (rp.sul/*)
Editor: Elfi Yandera
Tags : antisipasi banjir, pekanbaru, pemko antisipasi banjir, penempatan peralatan atasi banjir, News Kota,