SUMATERA UTARA - Arus lalu lintas di Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel), Sumatera Utara (Sumut) dipadati kendaraan pemudik. Dampaknya kemacetan hingga 4 km terjadi di Jalan Jenderal Sudirman 2, Kota Pinang, Kecamatan Kota Pinang.
"Arus lalu lintas semakin padat di Labuhanbatu Selatan. Selama lima hari belakangan, kepadatan lalu lintas bisa mencapai 4 Kilometer," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Selasa (9/4).
Hadi menjelaskan kemacetan di wilayah itu terjadi karena tingginya volume kendaraan yang melintas, terutama dari arah Riau. Kemudian disusul adanya kerusakan jembatan kembar sehingga hanya satu ruas jembatan yang bisa digunakan.
"Tingginya intensitas kendaraan dan ada jembatan kembar rusak, sehingga hanya satu ruas jembatan saja yang bisa digunakan," ujarnya.
Hadi menjelaskan kemacetan di wilayah itu terjadi karena tingginya volume kendaraan yang melintas, terutama dari arah Riau.
Kemudian disusul adanya kerusakan jembatan kembar sehingga hanya satu ruas jembatan yang bisa digunakan.
"Tingginya intensitas kendaraan dan ada jembatan kembar rusak, sehingga hanya satu ruas jembatan saja yang bisa digunakan," ujarnya.
Tak hanya di Labuhanbatu Selatan, kemacetan arus lalu lintas juga terjadi di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman Kilometer 48-75 Aek Kanopan Timur, Kecamatan Kualuh Hulu.
Kemacetan lalu lintas mencapai 3 kilometer.
"Hal ini terjadi karena tingginya intensitas kendaraan pemudik yang melintas," jelas Hadi.
Hadi menyebutkan untuk mengurai kemacetan di Labusel dan Labura, personel Polda Sumut mengatur lalu lintas, melakukan rekayasa lalu lintas hingga akhirnya bisa terurai setelah 2 jam.
"Posko akan terus mengendalikan situasi dan kondisi lapangan, beberapa ruas jalan yang padat sejauh ini bisa terurai dengan baik. Kami imbau pemudik untuk tetap mematuhi petunjuk dan arahan petugas di lapangan," katanya.
Polda Sumut mencatat jumlah kecelakaan lalu lintas selama arus mudik lebaran 2024 sebanyak 41 kejadian. Dalam peristiwa itu, 10 orang meninggal dunia, 19 luka berat dan 51 orang luka ringan.
"Data tersebut terhitung mulai 4 April hingga 8 April 2024. Kerugian materil dari kecelakaan ini mencapai Rp 185,7 juta," terangnya. (*)
Tags : arus mudik, arus lalulintas dipadati kenderaan, pemudik terjebak macet, kenderaan macet di sumatera utara, labuhanbatu selatan, labuhanbatu utara, sumatera utara, macet, mudik, mudik 2024, arus mudik 2024,