News   2024/07/12 23:18 WIB

Atmosfer Jelang Pilkada Mulai Terasa Panas karena Persaingan Ketat Antara Syamsuar, Nasir, dan SF Hariyanto

Atmosfer Jelang Pilkada Mulai Terasa Panas karena Persaingan Ketat Antara Syamsuar, Nasir, dan SF Hariyanto
M Nasir, Syamsuar dan SF Hariyanto

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Atmosfer jelang Pilkada serentak di Provinsi Riau mulai terasa panas. Dari sejumlah tokoh yang sebelumnya sempat mencuat bakal maju dalam kontestasi pemilihan gubernur Riau kini semakin mengerucut.

Ukuran nya jelas, rekomendasi partai yang akan mengusung calon. Hingga saat ini yang sudah mendapatkan rekomendasi dari partai untuk maju dalam Pilkada serentak di Riau baru beberapa calon saja. Sebut saja, Syamsuar yang resmi mendapatkan mandat dari Partai Golkar (10 kursi).

"Jadi calon Gubernur Riau dari Partai Golkar itu saya sendiri tidak ada calon-calon yang lain," kata Syamsuar.

Kemudian nama lain yang juga sudah mendapatkan rekomendasi partai untuk maju di Pilgub Riau adalah Nasir, yang sudah mendapatkan rekomendasi dari Partai Demokrat (8 kursi) dan PPP (1 kursi) serta PSI meskipun tidak ada kursi di DPRD Riau.

"Bung Nasir ini sudah lama bergabung, berjuang bersama Partai Demokrat. Bahkan beliau menjadi anggota DPR RI. Tapi kali ini tentunya memiliki niat ingin berkontribusi membangun Riau lebih nyata lagi," ungkap AHY,  Rabu (10/7/2024).

Satu lagi nama yang sudah mendapatkan rekomendasi dari partai adalah Abdul Wahid yang diusung oleh PKB (6 kursi). Jika melihat data sementara partai pengusung yang sudah memberikan rekomendasi, belum ada satu pun calon yang sudah memenuhi syarat minimal kursi untuk bisa mengusung pasangan calon untuk maju di Pilgub Riau. Syarat dukungan minimal untuk mengusung calon dalam pilkada serentak Pilgub Riau adalah 13 kursi. Artinya, semua calon yang saat ini sudah mendapatkan dukungan wajib berkoalisi dengan partai lain untuk bisa maju di Pilgub Riau.

Sementara untuk partai yang hingga saat ini belum memberikan rekomendasi dan dukungan resmi kepada salah satu calon diantaranya adalah, Partai Gerindra (8 kursi), PAN - 5 kursi (sudah memberikan surat tugas kebeberapa calon), PDI P (11 kursi) dan PKS (10 kursi). 

Isu yang berkembang di lapangan, selain tiga nama yang sudah mendapatkan rekomendasi dari partai (Syamsuar, Nasir, Abdul Wahid), belakangan ini muncul nama Pj Gubri SF Hariyanto yang juga diprediksi bakal ikut meramaikan bursa pemilihan gubernur Riau. Informasi terbaru, nama SF Hariyanto disebut sudah dipanggil ke DPP PKS sebagai kandidat bakal calon Gubernur Riau.

"Yang jelas semua calon sudah dipanggil. Tinggal menunggu keputusan, harusnya hari ini tapi ditunda. Semua calon yang diusulkan termasuk pak SF Hariyanto sudah dipanggil minggu lalu," kata Ketua Penjaringan Pilkada DPW PKS Riau Markarius Anwar.

Jika melihat dari data diatas, maka diprediksi Pilgub Riau akan diramaikan oleh dua atau tiga pasang saja. Bisa jadi hanya menyisakan dua pasangan calon, jika Syamsuar ternyata tak mendapatkan dukungan dari partai koalisi, baik PKS maupun PAN. Mengingat Syamsuar hanya ikut penjaringan di dua partai ini. Jika hanya dua pasang, maka Pilgub Riau adalah pertarungan antara Nasir dan SF Hariyanto. Namun jika Syamsuar bisa mendapatkan PKS atau PAN (tidak tertutup partai lain), maka Pilgub Riau bakal diramaikan dengan tiga pasang calon.

Berikut ini daftar nama yang diprediksi bakal maju dalam pemilihan Gubernur Riau 2024.
1. Nasir
2. Syamsuar
3. SF Hariyanto

Ini hanya sebatas prediksi, bisa saja peta politik berubah, sebab dalam dunia politik semua berjalan dinamis, bergantung dengan lobi-lobi dan komunikasi baik antar parpol maupun pasangan calon. (*)

Tags : pilkada serentak 2024, riau, pilgubri, atmosfer jelang pilkada mulai panas, persaingan ketat antara Syamsuar, Nasir dan SF Hariyanto, News,