PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau merilis laporan inflasi untuk wilayah Riau periode April 2024, dimana terjadi inflasi year on year (y-on-y) sebesar 3,99 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) mencapai 107,22.
"Badan Pusat Statistik merilis terjadi inflasi di Riau mencapai 3,99 persen."
"Inflasi y-on-y ini terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sepuluh indeks kelompok pengeluaran," kata Kepala BPS Riau, Asep Riyadi, Kamis (2/5).
Asep Riyadi menyatakan, inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Kampar sebesar 6,07 persen dengan IHK mencapai 109,32, sementara inflasi terendah terjadi di Kota Pekanbaru sebesar 2,96 persen dengan IHK 106,28.
Kelompok makanan, minuman, dan tembakau menunjukkan kenaikan harga tertinggi sebesar 8,25 persen, diikuti kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 5,09 persen, serta kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 3,93 persen.
Komoditas seperti beras, bawang merah, cabai merah, dan emas perhiasan menjadi dominan dalam memberikan sumbangan inflasi y-on-y.
Namun, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga mengalami deflasi y-on-y sebesar 0,07 persen, dengan kontribusi dari komoditas seperti daging ayam ras, ikan tongkol, dan jengkol.
"Tingkat inflasi month to month (m-to-m) dan tingkat inflasi year to date (y-to-d) provinsi riau bulan april 2024 masing-masing sebesar 0,05 persen dan 1,48 persen," jelasnya.(*)
Tags : badan pusat statistik, bps riau, inflasi, april 2024 terjadi inflasi capai 3, 99 persen, News,