Badan Wakaf Indonesia Gelar Waqf Run yang Diikuti 2.500 Peserta

JAKARTA—Sebagai wujud kepedulian pada sesama, Badan Wakaf Indonesia (BWI) menggelar Wakaf Fun Run (Waqf Run) 2025 untuk menghimpun wakaf uang dan donasi bagi korban bencana di Sumatera dan untuk rakyat Palestina.

Waqf Run tahun ini diikuti 2.500 peserta dengan mengusung tema “Berlari, Berwakaf, Peduli Palestina” berjarak tempuh 5 kilometer (5K) pada Ahad, 14 Desember 2025 pukul 06.00 WIB di Plaza Tenggara, GBK Senayan, Jakarta.

Ketua BWI, Prof Kamaruddin Amin mengatakan bahwa BWI akan menyelenggarakan Wakaf Run untuk mengajak masyarakat Indonesia bersama-sama berlari sambil berwakaf.

"Jadi kita berwakaf dengan cara-cara yang gembira, dengan cara-cara yang sehat, karena lari itu adalah sehat dan berwakaf itu Insya Allah bisa membuat hidup kita bahagia," kata Kamaruddin kepada Republika, Jumat (12/12/2025)

BWI mengajak masyarakat Indonesia bersama-sama berlari sambil berwakaf, dan sambil berdonasi untuk korban bencana di Sumatera dan rakyat Palestina.

Kamaruddin mengatakan, di Waqf Run 2025 akan dibuka donasi sebagai bentuk kepedulian kepada saudara-saudara di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat dan juga Palestina

"Target peserta Wakaf Ru, InsyaAllah 2.500 peserta tercapai, kalau Wakaf Run tahun lalu pesertanya melampaui target," ujar Kamaruddin.

BWI menerangkan bahwa peserta Wakaf Run daftar Rp 200 ribu, di dalamnya ada wakaf sebesar Rp 50 ribu. Jadi peserta berlari sambil berwakaf.

Di tempat yang sama, Ketua Panitia Waqf Run 2025, Wahyu Muryadi mengatakan, dana wakaf Rp 50 ribu dari peserta akan tetap abadi dananya. Dana wakaf tersebut disimpan untuk dikembangkan melalui sektor-sektor produktif sehingga bisa menjadi besar hasilnya.

"Nah kemudian untuk yang dana pendaftaran yang sisanya Rp 150 ribu, katakanlah kalau pesertanya 2.000 orang maka akan terkumpul Rp 300 juta, maka akan kami serahkan untuk dua kepentingan," kata Wahyu.

Wahyu menambahkan, yang pertama untuk membeli jaket penghangat badan untuk anak-anak Palestina. Kedua, untuk membantu korban bencana di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat. BWI dalam hal ini bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI.

Sebelumnya, Wahyu menegaskan bahwa wakaf merupakan instrumen penting bagi kesejahteraan umat manusia karena memiliki potensi besar dan dapat mendukung berbagai program pengentasan kemiskinan.

Kegiatan Wakaf Run, dikatakan Wahyu, menjadi kesempatan untuk memperkuat solidaritas sosial melalui wakaf. Dana imbal hasil dan donasi yang terkumpul akan dibelikan jaket penghangat buat anak-anak di Palestina dan untuk Sumatera.

Panitia Wakaf Run juga peduli terhadap korban bencana Sumatera. Karena itulah BWI bekerjasama dengan Baznas siap menghimpun donasi untuk disalurkan kepada masyarakat terdampak bencana di Sumatera.

"Waqf Run kali ini juga menjadi momentum untuk menggalang solidaritas bagi saudara-saudara kita yang menjadi korban banjir bandang di Pulau Sumatera," ujar Wahyu. (rilis)