PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Proses seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau saat ini tengah memasuki tahap pemeriksaan administrasi.
"Banyak pelamar terancam gagal lolos dalam seleksi administrasi CPNS di Pemprov Riau."
"Kami masih menemukan banyak pelamar yang tidak membubuhkan materai di dokumen yang seharusnya menggunakan materai," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau, Mamun Murod, melalui Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi Kepegawaian, Endi Novely, Jumat (13/09).
Tim seleksi sedang meneliti secara teliti setiap dokumen yang telah diunggah oleh ribuan pelamar.
Namun, sejumlah temuan penting muncul yang berpotensi besar menggugurkan para pelamar di tahap ini.
Salah satu temuan yang paling sering terjadi adalah banyaknya pelamar yang lupa atau tidak menyertakan materai pada surat pernyataan dan surat lamaran mereka, yang menjadi syarat mutlak dalam proses seleksi.
Endi Novely menjelaskan kesalahan ini dapat membuat pelamar langsung dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS).
Tak hanya itu, tim seleksi juga menemukan bahwa beberapa pelamar tidak mengikuti format surat pernyataan yang telah ditetapkan.
Kesalahan kecil seperti ini, meskipun tampak sederhana, tetap bisa menggagalkan peluang mereka untuk lolos ke tahap selanjutnya.
"Surat pernyataan yang tidak sesuai dengan format yang diminta juga menjadi masalah yang sering kami temukan," tambahnya.
Proses pemeriksaan administrasi ini akan berlangsung hingga 17 September 2024, dengan hasil pengumuman resmi akan disampaikan paling lambat pada 19 September 2024.
Pelamar yang tidak puas dengan hasil seleksi administrasi masih diberikan kesempatan untuk mengajukan sanggahan pada 18 hingga 20 September 2024, dengan tanggapan sanggahan dijadwalkan selesai pada 22 September 2024.
Setelah seluruh proses sanggahan selesai, pengumuman hasil akhir akan dilakukan antara 21 hingga 27 September 2024.
Selanjutnya, pelamar yang dinyatakan lolos seleksi administrasi akan memasuki tahap ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang direncanakan berlangsung pada 29 September hingga 1 Oktober 2024.
Setelah penutupan pendaftaran pada 10 September 2024, total jumlah pelamar CPNS di lingkungan Pemprov Riau tercatat mencapai 2.866 orang.
Dari jumlah tersebut, 79 orang melamar untuk formasi tenaga kesehatan, sementara 2.787 lainnya bersaing untuk formasi tenaga teknis.
Pemprov Riau hanya menyediakan 80 formasi pada tahun ini, yang terdiri dari 22 formasi tenaga kesehatan dan 58 formasi tenaga teknis.
Dengan jumlah pelamar yang sangat besar, persaingan untuk mendapatkan posisi CPNS ini semakin ketat, terlebih dengan berbagai tantangan administrasi yang harus dipenuhi dengan sempurna.
Para pelamar diimbau untuk lebih teliti dan mengikuti setiap prosedur dengan cermat agar tidak kehilangan kesempatan di tahap awal ini. (*)
Tags : calon pegawai negeri sipil, seleksi cpns, pelamar cpns pemprov riau, seleksi administrasi cpns pemprov riau,