Beredar Kabar Penunjukan Indra Pomi Sebagai Pj Walikota Pekanbaru, DPRD: Kami Belum Terima Surat Resmi Pengganti Muflihun

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM – Jabatan Muflihun sebagai Pj Wali Kota Pekanbaru akan berakhir pada 23 Mei 2024 mendatang, namun sudah beredar kabar penunjukan Indra Pomi Nasutiin sebagai Pj Walikota Pekanbaru.

Sementara pihak DPRD Pekanbaru mengaku hingga pekan kedua Mei 2024 masih belum menerima surat resmi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengenai nama baru yang akan menjabat sebagai Pj Wali Kota Pekanbaru.

Informasi saat ini Indra Pomi Nasution menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Pekanbaru, meskipun belum ada surat resmi dari Kemendagri terkait penunjukkan Pj Walikota Pekanbaru yang baru yang menggantikan jabatan Muflihun sebagai Pj Walikota Pekanbaru akan berakhir pada 23 Mei 2024 mendatang.

"Dalam konteks waktu, penggantinya harus ada sehari sebelum masa jabatan Muflihun berakhir, tepatnya tanggal 22 Mei."

Sementara pihak politisi senior Pekanbaru mengkonfirmasi informasi pada Minggu 12 Mei 2024, menyebutkan bahwa Indra Pomi Nasution telah memenuhi persyaratan untuk menjabat sebagai Pj Walikota.

"Iya, kami sudah dapat info Pak Indra Pomi Nasution ditunjuk Pj Wako, dia memenuhi persyaratan," kata sumber politisi senior Pekanbaru itu.

Beredar kabar di kalangan politisi dan pejabat di Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tentang Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah menunjuk Indra Pomi Nasution sebagai Pejabat Wali Kota (Pj Walikota) Pekanbaru juga ditanggapi Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Ir Nofrizal MM, mengakui penunjukkan Pj Walikota Pekanbaru sepenuhnya menjadi kewenangan Kemendagri.

DPRD Pekanbaru berharap sosok yang ditunjuk sebagai Pj Walikota Pekanbaru adalah sosok yang memahami kebutuhan dan keinginan masyarakat Pekanbaru serta mampu melanjutkan program-program positif yang sudah ada, menjadi harapan masyarakat.

Nofrizal menegaskan bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, seperti perbaikan jalan rusak, penanganan banjir, dan pengelolaan sampah yang lebih baik.

DPRD Pekanbaru secara terus terang selalu menyampaikan permasalahan kebutuhan mendasar masyarakat yang belum terselesaikan oleh pemerintah, termasuk dalam hearing dan paripurna terakhir saat Paripurna Reses dan Paripurna Pandangan Umum Fraksi DPRD Pekanbaru tentang LKPj Kepala Daerah. 

Meskipun belum ada keputusan resmi dari Kemendagri tentang Indra Pomi Nasution ditunjuk sebagai calon Pj Walikota Pekanbaru, sebelumnya, DPRD Pekanbaru secara resmi merekomendasikan usulan Hambali Nanda Manurung S Soa MSi sebagai Pj Wali Kota Pekanbaru kepada Kemendagri pada tanggal 25 Maret 2024.

Namun, hingga saat ini, Kemendagri belum mengeluarkan surat resmi terkait hal tersebut.

Ginda Burnama ST MT, Pimpinan DPRD Pekanbaru, menegaskan bahwa usulan tersebut merupakan putra terbaik yang juga merupakan ASN Pemko, yang diusulkan oleh DPRD sebagai calon Pj Wali Kota Pekanbaru. Menurutnya, usulan ini merupakan representasi dari masyarakat Kota Pekanbaru.

"Mudah-mudahan sesuai dengan nama usulan DPRD, Kemendagri bisa merealisasikannya," tegas Politisi Partai Gerindra ini.

Politisi senior T Azwendi Fajri SE MM dari Partai Demokrat juga menegaskan bahwa nama calon Pj Wali Kota Pekanbaru yang diusulkan oleh DPRD telah memenuhi kriteria dan persyaratan yang ditetapkan, sesuai dengan Permendagri No 4 Tahun 2023 Pasal 13 ayat 3 tentang JPT Pratama.

DPRD Pekanbaru memiliki pertimbangan khusus dalam mengusulkan hanya satu nama, yakni Hambali Nanda, sebagai calon Pj Wali Kota Pekanbaru.

Hal ini karena Hambali Nanda dinilai netral oleh semua fraksi di DPRD Pekanbaru, mampu menjalankan amanah sebagai Pj Wali Kota, dan memiliki pemahaman serta solusi terkait permasalahan yang ada di Kota Pekanbaru.

"Hambali Nanda dinilai tahu dan punya solusi terkait permasalahan yang ada di Kota Pekanbaru. Kan clean dan clear. Makanya, kami harapkan Kemendagri menghormati usulan DPRD Pekanbaru ini," tegasnya.

Kota Pekanbaru sendiri akan mengikuti Pilkada serentak pada November 2024, sehingga penting untuk menunjuk sosok yang dapat menjalankan tugas dengan baik hingga periode tersebut. DPRD Pekanbaru berharap Kemendagri menghormati usulan yang telah mereka sampaikan. (*)