Headline Pekanbaru   2025/05/04 16:5 WIB

BMKG Catat Cuaca Cerah Hari Ini, 'Tapi Titik Panas Terus Berkecamuk di Bumi Lancang Kuning'

BMKG Catat Cuaca Cerah Hari Ini, 'Tapi Titik Panas Terus Berkecamuk di Bumi Lancang Kuning'
Kota Pekanbaru

PEKANBARU - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Provinsi Riau hari ini, Minggu (4/5/2025) akan didominasi kondisi cerah hingga berawan.

Namun sejumlah wilayah berpotensi diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga lebat, terutama pada malam hingga dini hari.

Pada pagi hingga sore hari, cuaca di sebagian besar wilayah Riau diperkirakan cerah hingga cerah berawan.

Meski demikian, hujan lokal dengan intensitas ringan hingga sedang berpotensi turun secara tidak merata di wilayah Kabupaten Rohil, Rohul, Kampar, Inhu dan Inhil.

Hujan diprakirakan bersifat lokal dan sporadis, sehingga warga di wilayah tersebut diimbau tetap waspada, khususnya bagi pengguna jalan dan petani.

Menjelang malam hari, cuaca berubah menjadi berawan, disertai potensi hujan ringan hingga sedang di Kabupaten Rohil, Rohul, Bengkalis, Kampar, Siak, Pelalawan, Meranti, Inhu dan Kota Dumai.

Hujan di malam hari berpotensi lebih luas dan berdampak terhadap aktivitas malam masyarakat, termasuk pengendara dan nelayan.

BMKG juga memprediksi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat terjadi saat Senin (5/5/2025) dini hari, khususnya di wilayah Kabupaten Bengkalis, Siak, Pelalawan, Meranti dan Inhu.

Selain itu, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini bagi masyarakat di wilayah Kabupaten Rohil, Bengkalis, Siak, Pelalawan, Meranti dan Inhu.

Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi disertai petir dan angin kencang, terutama pada malam hingga dini hari.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, terutama yang berada di wilayah pesisir dan daerah rawan banjir,” ujar Prakirawan BMKG Pekanbaru, Mari Frystine.

BMKG Stasiun Pekanbaru kembali mencatat kemunculan titik panas atau hotspot di wilayah Sumatera hari ini, Minggu (4/5/2025).

Total terdapat 27 titik panas yang terdeteksi melalui citra satelit, menandakan potensi awal kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di beberapa provinsi.

Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Mari Frystine menyampaikan, distribusi titik panas tersebar di hampir seluruh provinsi di Sumatera.

“Total titik panas di wilayah Sumatera hari ini terpantau sebanyak 27 titik, dengan sebaran terbanyak di Babel dan Sumsel yang masing-masing mencatat tujuh titik,” ujar Mari Frystine.

Dirincikannya, jumlah titik panas di Provinsi Aceh 1 titik, Sumut 1 titik, Sumbar 1 titik, Jambi 2 titik, Kepri 1 titik, Babel 7 titik, Sumsel 7 titik, Bengkulu 3 titik, Lampung 3 titik dan Riau 1 titik.

“Untuk wilayah Riau hanya terpantau satu titik panas, dan itu berada di Kabupaten Pelalawan. Namun, ini tetap perlu diwaspadai karena bisa berkembang tergantung cuaca dan aktivitas di lapangan,” tambah Mari.

Ia juga mengimbau masyarakat dan pihak terkait untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi karhutla, terutama menjelang musim kemarau.

“Kami mengimbau agar masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar, karena risiko menyebarnya api sangat tinggi di musim kering,” tegasnya. (rp.ind/*)

Tags : badan meteorologi klimatologi geofisika, bmkg, pekanbaru, cuaca cerah di pekanbaru, cuaca cerah diselimuti titik panas ,