
PEKANBARU - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru, telah merilis informasi terkait cuaca dan titik panas yang terjadi di Provinsi Riau.
"Informasi cuaca dan titik panas di Riau."
"Untuk di Provinsi Riau Tutik panas terdeteksi di Kota Dumai 1, Kabupaten Rokan Hulu 2, dan Kabupaten Bengkalis 1," kata Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Bella RA.
Di mana berdasarkan pantauan citra radar BMKG Pekanbaru sebanyak 4 titik panas (hotspot) terdeteksi di Provinsi Riau, Jum'at (23/5).
Terkait hal tersebut, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD Damkar) Riau M Edy Afrizal mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan tim untuk melakukan pengecekan ke lokasi.
"Kami dapat laporan ada empat titik hotspot di Riau, tapi setelah dilakukan pengecekan ternyata bukan titik api atau firespot. Hotspot yang terpantau berasal dari beberapa pabrik di lokasi tersebut,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, dengan kondisi tersebut, maka hingga saat ini di provinsi Riau masih aman atau nihil dari Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Namun demikian, pihaknya tetap mensiagakan personil untuk mengantisipasi Karhutla karena sudah memasuki musim kemarau.
"Kalau sampai saat ini Riau masih nihil Karhutla. Namun personil tetap siapa untuk mengantisipasi terjadinya Karhutla,” sebutnya.
Sementara itu, untuk bantuan helikopter Waterbombing dari pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Hingga saat ini pihaknya masih menunggu, karena bantuan tersebut masih berproses.
“Kalau untuk bantuan helikopter waterbombing masih diproses. Prosesnya cukup lama karena banyak prosedur yang harus dilalui,” paparnya.
Sebelumnya BMKG merilis, ada 13 titik panas yang terdeteksi di Sumatera dan 3 hotspot tersebar di Riau.
Sebanyak 13 titik panas (hotspot) terpantau di wilayah Pulau Sumatera pada hari ini, menurut laporan dari petugas pemantauan cuaca dan kebakaran hutan, Moh Ibnu Amirudin.
Riau menjadi salah satu provinsi dengan jumlah hotspot terbanyak, yakni tiga titik panas yang tersebar di tiga kabupaten berbeda.
Rinciannya di Kabupaten Bengkalis, Kuantan Singingi, dan Indragiri Hilir, masing-masing satu titik.
Selain Riau, provinsi lain yang turut mencatat keberadaan hotspot, seperti Sumatera Utara empat titik, Sumatera Barat tiga titik, Bangka Belitung dua titik, dan Jambi satu titik.
Pihak berwenang mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), terutama memasuki musim kemarau. Monitoring akan terus dilakukan untuk mencegah meluasnya titik-titik panas menjadi kebakaran besar.
Pemerintah daerah di wilayah terdampak juga diminta untuk sigap dalam penanganan dini dan patroli lapangan guna menekan risiko karhutla yang lebih luas. (*)
Tags : badan meteorologi klimatologi geofisika, bmkg, riau, bmkg rilis informasi cuaca dan titik panas di riau, News,