BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam resmi menyerahkan hunian baru kepada tiga warga pertama dari Rempang yang bersedia pindah.
"Program BP Batam menjalankan PSN Rempang Eco-City sukses."
”Jika keempat elemen ini bekerja sama, proyek ini pasti sukses. Kami berkomitmen untuk mensejahterakan rakyat melalui investasi yang dapat menciptakan lapangan kerja dan mengembangkan UMKM, tanpa mengorbankan masyarakat,” kata Purwiyanto, Wakil Kepala BP Batam yang juga Plh BP Batam dalam acara berlangsung di Tanjung Banun, Sembulang, Galang, Rabu (25/9).
Sebelum penyerahan hunian rumah pada tiga warga ini dimulai dengan doa bersama dan prosesi tepung tawar saat memasuki rumah baru atas nama Rantau, Winarto, dan Angga.
Ketiga warga ini adalah yang pertama secara sukarela pindah pada September 2023 lalu.
Prosesi tepung tawar dipimpin Lembaga Adat Melayu dan dihadiri oleh Plh Kepala BP Batam, Purwiyanto; Anggota Bidang Pengelolaan Kawasan dan Investasi, Sudirman Saad; Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan, Alexander Zulkarnain; serta perwakilan FKPD Kota Batam.
Penyerahan rumah ini merupakan bagian dari upaya penanganan dampak sosial pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) Rempang Eco-City, kata Purwiyanto
Wakil Kepala BP Batam dan Plh Kepala BP Batam, menyampaikan apresiasinya kepada warga yang mendukung pengembangan proyek ini.
”Hari ini kami menyerahkan rumah bagi warga Rempang. Terima kasih kepada bapak dan ibu yang mendukung penuh pembangunan PSN Rempang Eco-City,” kata Purwiyanto.
Ia berharap, di tempat tinggal baru ini, rezeki masyarakat bertambah dan lebih baik.
”Rumah baru, harapan baru. Semoga kebahagiaan selalu menyertai bapak dan ibu,” ucapnya.
Purwiyanto juga menegaskan bahwa keberhasilan suatu wilayah tidak hanya bergantung pada pemerintah.
Ada empat elemen penting yang harus bersinergi untuk kesuksesan PSN Rempang Eco-City, yaitu masyarakat, pemerintah (BP Batam dan forkopimda), sektor perusahaan (MEG), dan investor asing.
Purwiyanto juga mengingatkan pihak MEG bahwa kesuksesan PSN Rempang Eco-City harus membawa manfaat maksimal bagi kesejahteraan warga Rempang, terutama dalam memberikan peluang karier bagi generasi muda setempat.
Rantau, salah satu warga yang berpindah, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya.
”Saya sangat bersyukur atas bantuan bapak-bapak. Terima kasih kepada Pak Rudi dan seluruh jajaran atas segala bantuan yang diberikan kepada kami,” ucap Ibu Rantau saat menerima kunci rumah secara simbolis.
Camat Galang, Ute Rambe, juga mengapresiasi BP Batam.
”Tak ada wajah kecewa, hanya kebahagiaan terpancar dari warga. Mendapatkan rumah baru adalah anugerah luar biasa. Terima kasih, Pak, akhirnya ini terwujud. Kami berharap warga lainnya segera menyusul,” ujarnya.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan sembako kepada warga yang telah menempati rumah baru di Tanjung Banun.
Proses pemindahan ke permukiman baru ini akan dilakukan secara bertahap, sesuai dengan kesiapan warga.
Saat ini, BP Batam masih terus memfasilitasi pemindahan warga yang terdampak pembangunan Rempang Eco-City, dengan total 202 kepala keluarga yang telah bergeser. (*)
Tags : BP Batam, Rempang Eco-City, Hunian Baru di Rempang, PSN Rempang Eco-City Sukses,