BRK Syariah Sediakan Pembiayaan KUR yang Pengajuannya Mudah dan Cepat dengan Bunga Rendah
PEKANBARU - PT Bank Riau Kepri (BRK) Syariah mengeluarkan produk pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang pengajuannya mudah dan cepat dengan bunga rendah.
"Pembiayaan KUR mendapat respon positif dari para pelaku usaha."
"KUR-iB super mikro dan mikro maksimal dengan jangka waktu pembayarannya 3 tahun untuk modal kerja, dan maksimal 5 tahun untuk investasi," kata Dirut BRK Syariah Andi Buchari.
PT Bank Riau Kepri (BRK) Syariah menyiapkan tiga skema pinjaman lunak Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi masyarakat. Pinjaman dengan bunga ringan ini menawarkan margin setara 6 persen efektif dengan besar pinjaman hingga Rp500 juta.
Perincian tiga skema ini meliputi KUR-iB super mikro dengan plafond pinjaman maksimal Rp100 juta, KUR-iB mikro maksimal Rp100 juta dan KUR-iB kecil maksimal Rp500 juta.
Dirut BRK Syariah Andi Buchari menyebutkan ketiga jenis KUR ini memberikan pinjaman serta tenor pembiayaan berbeda-beda.
Dijelaskan lebih lanjut, untuk Kur-iB kecil maka jangka waktu pinjaman maksimal 4 tahun untuk Modal kerja, maksimal 5 tahun untuk investasi. Selain persyaratan dan proses pengajuannya cepat, katanya menyebutkan KUR BRK Syariah juga memiliki angsuran yang ringan tentunya produk pinjaman sesuai dengan kebutuhan nasabah.
"KUR BRK Syariah adalah fasilitas pembiayaan yang digunakan sebagai tambahan modal usaha produktif dalam bentuk pembiayaan modal kerja, nasabah juga dapat menggunakan fasilitas pembiayaan ini sebagai pembiayaan Investasi," katanya.
Detail Tiga Skema Pinjaman Lunak KUR di BRK:
BRK Syariah KUR kecil yakni memberikan fasilitas pembiayaan yang diperuntukkan bagi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah untuk memenuhi kebutuhan modal kerja dan investasi dengan plafon di atas Rp100 Juta sampai dengan Rp500 Juta.
BRK KUR Mikro berupa pinjaman untuk usaha dengan memberikan fasilitas pembiayaan yang diperuntukkan bagi UMKM untuk memenuhi kebutuhan modal kerja dan investasi dengan plafon di atas Rp10 juta- Rp100 juta.
BRK KUR Super Mikro berupa produk pembiayaan lain yang disediakan oleh BRK Syariah, yakni KUR Super Mikro dengan plafon sampai dengan Rp10 juta. Pembiayaan KUR-iB merupakan pembiayaan yang diberikan kepada usaha produktif, perorangan/kelompok/ badan yang layak namun tidak memiliki agunan yang cukup persyaratan khususnya debitur tidak sedang menikmati fasilitas pembiayaan/kredit produktif di bank lain.
"Awalnya BRK syariah buka kantor di komplek ini. Kita-kita yang jualan diundang. Iseng saya tanya tentang produk pembiayaan atau KUR-nya. Setelah dijelaskan semuanya, saya konsultasi ke orangtua. Akhirnya dicobalah ajukan KUR dan diterima," katanya, awal September lalu.
Hal itu lantaran pengajuan KUR BRK Syariah tergolong cepat dengan syarat mudah. Pengalaman inilah yang dirasakan, Aditya Rafsanjani selaku Owner AR Vape, yang menerima manfaat KUR BRK Syariah Batam.
Adapun usaha yang beralamat di Ruko SP 3, Blok Mawar Nomor 6, Sungai Langkai, Sagulung ini, sudah ia lakoni sejak dua tahun yang lalu.
Motivasinya memilih Vape Store karena memang hobi, hingga membuatnya tertarik untuk mengulik segmen ini lebih dalam. Adit pun akhirnya memberanikan diri untuk membuka store sendiri.
Pertemuannya dengan BRK Syariah memang bukan kebetulan. Sebab jauh sebelum dia mengajukan KUR ke BRK Syariah, ayahnya yang merupakan seorang pengusaha parfum juga sudah lama memanfaatkan produk KUR ini untuk pengembangan usahanya.
Salah satu kemudahan yang dirasakan dalam pengajuan pinjaman modal yang diajukannya ke BRK Syariah sudah disetujui dalam kurun waktu kurang dari sebulan.
Setelah mendapatkan pinjaman modal dari BRK Syariah, UMKM dapat mengembangkan usahanya dengan melakukan penambahan produk. Sejauh ini, kata dia, penjualan terus mengalami peningkatan yang signifikan.
Di AR Vape Store, customer bisa melakukan transaksi secara tunai, debid bahkan QRIS.
Adapun jenis-jenis Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada program KUR memiliki beberapa jenis kredit yang dapat dipilih oleh UKM, yaitu:
KUR Mikro: diperuntukkan bagi pelaku usaha mikro yang membutuhkan pinjaman dengan nilai maksimal Rp. 25 juta.
KUR Ritel: diperuntukkan bagi UKM yang membutuhkan pinjaman dengan nilai maksimal Rp. 500 juta.
KUR Modal Kerja: diperuntukkan bagi UKM yang membutuhkan pembiayaan untuk keperluan modal kerja seperti pembelian bahan baku, pembayaran gaji karyawan, dan pembelian peralatan.
KUR Investasi: diperuntukkan bagi UKM yang membutuhkan pembiayaan untuk pembelian aset tetap seperti mesin, kendaraan, atau peralatan produksi.
Syarat-syarat Pengajuan KUR
Untuk memperoleh KUR, UKM harus memenuhi beberapa syarat dan persyaratan, antara lain:
Memiliki usaha yang sudah berjalan selama minimal 6 bulan.
Memiliki izin usaha yang sah dari pihak berwenang.
Memiliki rekening bank dengan nama usaha yang aktif.
Memiliki catatan keuangan yang jelas dan rapi.
Memiliki proposal usaha yang terperinci dan disetujui oleh bank.
Manfaat Kredit Usaha Rakyat (KUR)
Program KUR memberikan manfaat yang signifikan bagi UKM, antara lain:
Mudah diakses: KUR dapat diakses oleh UKM dengan syarat dan persyaratan yang mudah dipenuhi.
Bunga rendah: KUR memiliki bunga yang relatif rendah dibandingkan dengan jenis kredit lainnya, sehingga biaya yang dikeluarkan UKM untuk membayar bunga menjadi lebih terjangkau.
Tenor panjang: KUR memiliki tenor yang panjang, sehingga UKM dapat mengatur pembayaran kredit dengan lebih fleksibel.
Pembiayaan yang variatif: KUR memberikan pembiayaan yang variatif, mulai dari modal kerja hingga investasi.
Meningkatkan daya saing: KUR membantu UKM dalam meningkatkan produktivitas dan daya saingnya di pasar.
