Dewan Minta Polisi Gerak Cepat Atasi Geng Motor yang Meresahkan

PEKANBARU - Beberapa hari terakhir, masyarakat Kota Pekanbaru kembali dihebohkan dengan tindak kejahatan pengeroyokan di jalan umum pada malam hari.

"Dewan minta polisi gerak cepat atasi geng motor yang meresahkan."

"Pemko dan dewan di Pekanbaru meminta masyarakat untuk waspada. Masyarakat diharapkan bisa menjaga diri sendiri terlebih dahulu jika keluar rumah pada malam hari," kata Sekdako Pekanbaru M Jamil mengimbau masyarakat tidak pulang larut malam.

"Warga tidak melewati jalan sunyi saat malam hari. Kita ingatkan agar masyarakat hati-hati, jangan pulang sampai larut malam, hindari jalan sunyi, kalau memang harus lewat situ juga bawa kawan," ujar Jamilpada wartawan, Selasa (13/9).

Menurutnya, tindak kejahatan itu tidak bisa dipastikan. Pelaku tindak kejahatan pasti akan mencari tempat aman untuk mengeksekusinya.

Sejauh ini kata Jamil, pihak keamanan pun sudah berusaha maksimal untuk menciptakan Kota Pekanbaru aman dan nyaman.

"Tapi intinya dari kita, kita jaga diri kita sendiri dulu, baru yang lain. Karena orang tidak bisa juga menjaga diri kita, makanya jaga diri kita dulu baru orang lain," imbaunya.

Diketahui, dua hari terkahir terjadi pengeroyokan terhadap warga Pekanbaru di Jalan Paus Ujung dan Jalan Cut Nyak Dien.

Bahkan pelaku melakukan pengeroyokan dengan menggunakan senjata tajam.

Dua peristiwa tersebut pun tersebar di media sosial. Akibatnya, warga Pekanbaru terutama perempuan merasa takut untuk keluar rumah.

Selain itu Sekretaris Komisi I DPRD Kota Pekanbaru Bidang Hukum, Muhammad Isa Lahamid juga mendesak pihak kepolisian segara ambil tindakan cepat mengatasi kejahatan jalanan, seperti halnya aksi geng motor yang bikin onar dan bertindak anarkis di Jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru baru-baru ini.

Menurut Isa, peristiwa tersebut harus ditindak tegas oleh aparat kepolisian untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi pengendara atau masyarakat.

"Tentunya kita berharap pihak kepolisan bisa bergerak cepat menangkap pelaku tindak kejahatan jalanan ini," sebutnya.

"Sisir semua jalan yang dinilai kerap dijadikan lokasi para geng motor. Patroli malam harus intens dilakukan pihak kepolisian untuk meciptakan rasa aman bagi masyarakat dan menghindari berbagai tindak kejahatan dijalan lainnya," pintanya.

Politisi PKS ini juga meminta aparat kepolisian tidak mentolerir kawanan geng motor yang kerap beraksi di setiap sudut Kota Bertuah.

Tidak hanya itu, Isa juga meminta pihak kepolisian kembali melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait layanan pengaduan atau melalui call center.

Agar ketika terjadi peristiwa kejahatan bisa segera melaporkan kepada pihak kepolisian.

"Kita rasa pihak kepolisian sudah punya itu (call center), cuman kurang sosialisasi sehingga masih banyak masyarakat yang tidak tau, seharusnya ketika terjadi tindak kejahatan masyarakat bisa segera melaporkan kepada pihak berwajib," ujarnya.

Kepada masyarakat dan orangtua, Isa Lahamid berharap, ada komunikasi yang baik, melakukan pengawasan yang intens kepada anak-anak generasi muda agar tidak salah dalam bergaul bahkan melakukan tindak melawan hukum.

Pasalnya, dari pengalaman aksi tindak kejahatan jalanan yang kerap terjadi di kota-kota besar, pelaku berasal dari kalangan remaja bahkan usia sekolah. Maka prlu pembinaan dan pengawasan secara ektra.

"Ini tugas kita semua untuk melakukan pengawasan kepada generasi muda kita agar tidak salah dan terjerumus kepada hal-hal yang melanggar hukum. Kepada orangtua tentunya harus menjalani komunikasi yang baik kepada anak, mengawasi aktivitas dan pergaulan anak," harapnya.

"Kepada masyarakat, kita juga ingatkan agar lebih hati-hati dijalan, pasalnya di tengah kondisi kehidupan serba sulit, kemungkinan terjadinya tindak kejahatan bisa terjadi apalagi jika ada kesempatan," pungkas Isa. (*)