
PEKANBARU – Komisi III DPRD Kota Pekanbaru menerima laporan dari masyarakat terkait sejumlah Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) yang berencana menggelar acara perpisahan di hotel. Informasi yang diterima menyebutkan, wali murid dibebankan biaya hingga Rp500 ribu untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Wakil Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru, Tekad Indra Pradana Abidin, menyampaikan bahwa jika sekolah tetap menyelenggarakan perpisahan di hotel, maka hal itu telah melanggar kesepakatan yang telah dibuat sebelumnya antara DPRD dan pihak sekolah.
“Kami di Komisi III sudah menyepakati dalam rapat dengar pendapat (hearing) bersama para kepala SDN dan SMPN bahwa kegiatan perpisahan siswa dilaksanakan di lingkungan sekolah. Kesepakatan ini tidak boleh dilanggar,” tegas Tekad, Minggu (13/4).
Ia menambahkan, tujuan dari kesepakatan tersebut adalah untuk meringankan beban wali murid, mengingat tidak semua orang tua mampu memenuhi permintaan biaya tambahan.
“Dari laporan masyarakat, biaya perpisahan yang diminta berkisar antara Rp300 ribu hingga Rp500 ribu per siswa. Hal ini tidak seharusnya terjadi,” kata politisi dari Fraksi PDI Perjuangan itu.
"Kami juga sudah meminta Dinas Pendidikan untuk menegaskan kembali kebijakan ini kepada seluruh sekolah," sambungnya.
Tekad menegaskan bahwa Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, sebagai instansi teknis yang membawahi sekolah-sekolah negeri, harus memastikan kebijakan ini dijalankan.
“Dalam hearing bersama Disdik, sudah disepakati bahwa perpisahan cukup digelar di sekolah,” jelasnya.
"Kalaupun ada biaya yang dipungut, hanya untuk konsumsi atau kebutuhan ringan lainnya, karena pada dasarnya fasilitas sekolah sudah cukup representatif," sebutnya.
Ia juga meminta agar Dinas Pendidikan memberi peringatan tegas kepada sekolah yang tetap membandel dan tidak mengikuti arahan tersebut.
Acara perpisahan untuk SDN dan SMPN di Pekanbaru diperkirakan akan berlangsung pada akhir Juni atau awal Juli 2025 mendatang.
Sebelumnya, orang tua murid ditagih sumbangan biaya Rp 500 ribu.
Wakil Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru Tekad Indra Pradana Abidin ST MEng mengingatkan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru agar mengawasi pihak sekolah untuk meniadakan acara perpisahan di hotel-hotel.
Hal ini menyusul adanya laporan dari orang tua murid diminta sumbangan uang perpisahan sebesar Rp 300ribu hingga Rp 500ribu per siswa.
"Banyak laporan perihal besarnya biaya perpisahan berkisar Rp 300ribu sampai Rp 500ribu," katanya.
"Disini perlu kita ingatkan kembali Disdik agar melakukan fungsi pengawasannya terhadap SD-SMP Negeri yang masih akan melaksanakan perpisahan di hotel-hotel, alangkah baiknya perpisahan ini diadakan di sekolah masing-masing dengan diisi pentas seni siswa dan makan bersama tanpa memberatkan biaya kepada orang tua murid," kata Tekad.
Dijelaskan Tekad, Komisi III DPRD Pekanbaru telah sepakat dengan Kepala SD dan SMP Negeri dalam agenda rapat dengar pendapat pada awal Februari kemarin, bahwa acara perpisahan bagi siswa diadakan di gedung sekolah masing-masing dengan tujuan agar tidak membebani biaya orang tua wali murid.
"Rapat kerja terakhir, Dinas Pendidikan itu setuju dengan hal itu. Jika ada biaya yang dipungut masyarakat cukup untuk biaya konsumsi saja karena fasilitasnya sudah ada disekolah," tegasnya.
"Semoga Disdik Kota Pekanbaru bisa komitmen mengawasi sekolah-sekolah di Pekanbaru agar perpisahan dilaksanakan disekolah dan tidak ada lagi memberatkan beban biaya orang tua siswa," ujarnya.
Politisi PDI Perjuangan ini berpesan kepada pihak sekolah untuk menjalankan imbauan yang telah disepakati oleh Komisi III DPRD Pekanbaru bidang pendidikan dan Disdik Kota Pekanbaru.
"Silahkan masyarakat laporkan ke Komisi III apabila ada pihak sekolah yang minta sumbangan uang perpisahan di hotel-hotel, kami siap tindaklanjuti. Ditengah kondisi ekonomi lagi terpuruk ini, harapannya pihak sekolah jangan terlalu berlebihanlah membebankan para orang tua siswa dengan sumbangan, apalagi mereka akan melanjutkan sekolah anaknya ke jenjang selanjutnya tentu perlu biaya ekstra," tutup Tekad. (rp.sul/*)
Editor: Elfi Yandera
Tags : gelar perpisahan, perpisahan siswa, perpisahaan siswa di hotel, dewan panggil kepsek, perpisahan siswa ditagih biaya rp500 ribu, News Kota,