Elektabilitas SF Hariyanto Sebagai Bakal Calon Gubernur Dekati Petahana, KNPI Riau: 'Sudah Tunjukkan Kode Keras Maju Pilgub'

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Beberapa hari belakangan, sejumlah baliho yang menampilkan sosok Penjabat [Pj] Gubernur Riau tampak meramaikan jalanan di Kota Pekanbaru.

Baliho tersebut berlatar warna hijau dilengkapi dengan gambar bangunan di Riau seperti Jembatan Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah atau Siak IV, Gedung PUPR Riau dan Menara Lancang Kuning Kantor Gubernur Riau.

Meski tidak ada 'embel-embel' Pilkada, baliho itu bertuliskan "Bersama Membangun Riau, Bekerja Keras, Bergerak Cepat, Bertindak Tepat, Sudah Teruji".

Tetapi Larshen Yunus, Ketua Dewan Pengurus Daerah [DPD] Tingkat I, Komite Nasional Pemuda Indonesia [KNPI] Provinsi Riau yang mengaku mengenal dengan sosok Pj Gubri SF Hariyanto menyatakan, dinamika politik jelang pemilihan gubernur atau Pilgub Riau memang terus mengalir dengan kencang.

Menurutnya, nama-nama bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur saling dikaitkan dan terus berubah, menciptakan suasana yang semakin dinamis dan penuh spekulasi.

Menyinggung adanya spanduk dengan wajah Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto muncul di sejumlah tempat di Provinsi Riau, Larshen Yunus berkata; kalau hal itu sudah biasa, spanduk berwarna kehijauan dengan tulisan 'Bersama Membangun Riau'.

"Tetapi memang tak hanya spanduk, template dan banner juga mulai tersebar di berbagai platform media sosial, menarik perhatian publik."

"Memang ada foto Pj Gubernur Riau SF Hariyanto yang berpasangan dengan Bacalon Wakil Gubernur Riau Abdul Wahid mulai beredar luas," sebutnya.

Larshen menilai, kedekatan antara kedua tokoh politik itu memang sudah lama diketahui, dan kini spekulasi mereka akan berkoalisi untuk Pilkada Gubernur Riau 2024 semakin menguat.

Selain itu, istri Pj Gubernur Riau adalah anggota DPRD Riau terpilih dari PKB dapil Kampar, menambah dimensi politik yang menarik dalam perbincangan ini.

"Jadi tunggu saja tanggal mainnya," kata Wasekjend KNPI Pusat ini.

Dengan dinamika yang terus berkembang, publik Riau pun menunggu dengan antusias perkembangan selanjutnya.

Akankah benar koalisi ini terjalin atau ada kejutan lain yang menanti?

Yang pasti, peta politik Riau saat ini sedang berada dalam fase yang sangat menarik dan penuh ketidakpastian.

Sementara Pengamat Politik Universitas Islam Riau [UIR], Dr Panca Setya Prihatin menyatakan, dinamika politik menjelang Pilkada Serentak 2024 di Riau terutama untuk Pemilihan Gubernur [Pilgub] masih sangat dinamis.

Dr Panca menilai banyak fenomena baru yang menarik perhatian, salah satunya munculnya baliho Penjabat [Pj] Gubernur Riau, SF Hariyanto di berbagai sudut kota.

Menurutnya, kemunculan baliho ini menandakan bahwa SF Hariyanto mulai dipertimbangkan sebagai salah satu calon potensial dalam kontestasi Pilkada Riau.

"Munculnya baliho SF Hariyanto di berbagai sudut kota menunjukkan dinamika baru dalam peta politik Riau dan menambah maraknya persaingan," kata Dr Panca.

Ia semakin yakin bahwa format koalisi ini semakin menarik karena episentrum politik masih di pusat, sehingga siapa yang bisa menaklukkan pusatlah yang akan mendapatkan rekomendasi.

"Komunikasi politik di pusat sangat sulit untuk diraba. Karena perbincangan mengenai hal ini sering kali berlangsung di ruang-ruang gelap yang hanya diketahui oleh segelintir elit saja," jelas Dr Panca.

Dengan membaca kondisi dan peta politik yang ada, Dr Panca menduga masih akan terjadi perubahan peta politik menjelang pendaftaran calon di bulan Agustus 2024 nanti.

"Bisa jadi yang digadang-gadang justru hilang dan yang bergerak dalam senyap justru muncul dengan segala kejutannya," pungkasnya.

SF Hariyanto yang kini menjabat Pj Gubernur Riau [Gubri], dikenal dengan gebrakannya. Seperti perbaikan sejumlah ruas jalan rusak yang telah lama dikeluhkan oleh warga, terutama di Pekanbaru.

Bahkan SF Hariyanto turun langsung meninjau kondisi jalan rusak bahkan pada hari libur, dan segera menginstruksikan perbaikan.

Kembali disebutkan Larshen Yunus mengaku, sejumlah billboard berwajah Pj Gubri, SF Hariyanto, mulai bertebaran di Kota Pekanbaru dan beberapa titik lainnya di Provinsi Riau.

Ramainya billboard berwarna kehijauan dengan tulisan "Bersama Membangun Riau" mengundang spekulasi SF Hariyanto maju Pilkada Gubernur Riau mendatang.

"SF Hariyanto yang kini menjabat Pj Gubernur Riau [Gubri], dikenal dengan gebrakannya. Seperti perbaikan sejumlah ruas jalan rusak yang telah lama dikeluhkan oleh warga, terutama di Pekanbaru," jelas Larshen.

"Bahkan SF Hariyanto turun langsung meninjau kondisi jalan rusak bahkan pada hari libur, dan segera menginstruksikan perbaikan," sambungnya.

Isu yang beredar menyebutkan bahwa SF Hariyanto kemungkinan akan berpasangan dengan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah [DPW] Partai Kebangkitan Bangsa [PKB] Riau, Abdul Wahid, dalam Pilkada Gubernur mendatang, Larshen belum bisa memastikannya.

Namun, Abdul Wahid saat dikonfirmasi mengenai isu tersebut hingga kini belum juga ada pernyataan resmi mengenai hal ini, dan pihak PKB masih merahasiakan rencana mereka.

Terlepas dari spekulasi tersebut, pemasangan billboard ini bisa dilihat sebagai langkah strategis SF Hariyanto dalam membangun citra dan memperkenalkan visi misinya kepada masyarakat luas.

"Gebrakan dan pendekatan langsungnya dalam menangani masalah infrastruktur di Riau telah mendapat banyak perhatian dan apresiasi dari warga," diakui Larshen menambahkan.

Jadi menurutnya, jika benar SF Hariyanto maju dalam Pilgub Riau, dukungan publik yang telah merasakan manfaat dari kebijakannya bisa menjadi modal kuat dalam kontestasi politik di Riau. Namun, kepastian mengenai langkah politiknya, sebut Larshen lagi, baru akan terungkap seiring berjalannya waktu dan pernyataan resmi dari pihak terkait. (*)