Era Baru Pengelolaan Migas PT BSP, 'Perlu Dilakukan Efisiensi Kerja dan Departemen'

PEKANBARU - Kejayaan industri minyak dan gas (migas) di Riau bukan hanya soal pencapaian puncak produksi yang harus tinggi, melainkan juga peningkatan atas manfaat yang sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat termasuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas.

"Untuk itu di era baru ini pengelolaan minyak dan gas (Migas) perusahaan perlu dilakukan efisiensi kerja dengan menumbuhkan struktur departemen baru."

"Dengan tumbuh departemen yang baru akan memperkuat organisasi ditubuh perusahaan. Efisiensi dan peningkatan kontribusi menjadi kunci," kata H Darmawi Wardhana SE Ak Bin Zalik Aris dari Ketua Lembaga Melayu Riau (LMR) Pusat Jakarta, Senin (11/4/2022).

Departemen baru, menurut Darmawi adalah General Affair yang membawahi government relations/Humas dan Human Resource Development (HRD).

"Maka untuk menduduki jabatan General Affair itu sudah sepantasnya diberikan pada Genta SH yang kini menjabat sebagai Humas PT Bumi Siak Pusako (BSP)," sebutnya.

Menurutnya, dengan adanya departemen baru tentu akan terjadi peningkatan kerja yang lebih efisien dalam menjalankan roda perusahaan.

Jadi di era baru kedepan perusahaan PT BSP harus bisa memprioritaskan dan meningkatkan efisiensi melalui sumber daya manusia seiring pengelolaan di CPP blok yang lebih baik, "sehingga ini akan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyakat Riau,” ungkap Darmawi menilai.

Perubahan kebijakan itu perlu dilakukan Iskandar selaku Direktur PT BSP. Karena Iskandar memiliki hak prerogratif yang pada prinsip utamanya yakni memakai skema gross split (kepastian, kesederhanaan, dan efisiensi).

Efisiensi pada seluruh value chain bisnis perusahaan migas ini, menurut Darmawi perlu dilakukan, agar bisa bersaing dtingkat Nasional dan Internasional, "jadi perlu adanya sinergi yang positif antara karyawan dan departemen lainnya," sebutnya.

Selama kinerja PT BSP ini menurutnya, memberikan pembelajaran yang baik dan positif, khususnya bagi BUMD ini. Jika BUMD dikelola manajemennya lebih baik bisa memberikan nilai tambah yang besar bagi daerah dan BUMD lain bisa mengambil ilmu dalam pengelolaan dan management di BSP.

“Dengan sinergi dan lainnya (antar departemen) bertujuan menjadikan perusahaan kuat, artinya general affair bisa menjadi ujung tombak/corong keberhasilan BSP kedepan."

"Ini menimbulkan harapan di era baru PT BSP yang akan memiliki kemampuan untuk meleverage finansial," sambungnya.

Kinerja BSP kedepan bisa lebih cemerlang untuk diperlihatkan di sektor CPP blok, karena didukung oleh departemen-departemen baru dan managemen yang telah mendapat acuan dari SKK Migas dan Dirjen Migas.

Tetapi Darmawi juga menyinggung bahwa perusahaan itu perlu melakukan efisiensi biaya operasi yang menjadi penyokong utama bagi realisasi pekerjaan. Ini mencerminkan strategi perusahaan untuk fokus pada lapangan-lapangan kerja yang memberikan dampak finansial besar bagi perusahaan. (*)