Forum Pemuda Pelajar Mahasiswa Sakai Kampung Rantau Bertuah Berbuka Bersama Anak Yatim dan Fakir Miskin
Pengurus Forum Pemuda Pelajar Mahasiswa sakai Kampug RantauBertuah (FPPM-KRB).
SIAK - Forum Pemuda Pelajar Mahasiswa Sakai Kampung Rantau Bertuah (FPPMS-KRB) berbuka puasa bersama Anak Yatim dan Fakir Miskin.
“Alhamdulilah kita dapat bertemu dan menyantuni 29 dan Fakir Miskin berjumlah 14 orang, dengan harapan memberi kebahagiaan di bulan penuh berkah. Semoga kegiatan sosial ini dapat terus terlaksana bukan hanya pada ramadan,” kata Ketua FPPMS-KRB, Amberi, Rabu (19/3/2025).
FPPMS-KRB dalam sambutannya mengucapkan terimakasih banyak kepada seluruh pihak yang membantu pendanaan untuk menyalurkan santunan kepada anak yatim dan fakir miskin yang dilaksanakan di Kampung Rantau Bertuah, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau ini.
Kegiatan bertema “Berbagi cinta dan eratkan ukhuwah di bulan ramadan penuh berkah,” dirangkai dengan pemberian santunan, berbuka puasa dan salat berjamaah.
"Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, memberi kebahagiaan dan menjalin silaturahmi dengan anak yatim," sebut Amberi yang juga dihadiri Penasehat FPPMS-KRB, Badi dan segenap pengurus FPPMS-KRB.
Forum Pemuda Pelajar Mahasiswa Sakai Kampung Rantau Bertuah (FPPMS-KRB) berbuka puasa bersama Anak Yatim dan Fakir Miskin
Acara dimulai dari pukul 16.30 yang di buka oleh MC Karimansyah Putra yang juga merupakan Aparatur di Pemerintahan Kampung Rantau Bertuah, di lanjutkan beberapa kata sambutan dan penyerahan santunan.
Terakhir di lanjutkan dengan Tausiah Agama dan Tahlil oleh Ustadz Saddam Hussein dan Ustadz Muhammad Rois.
Ustadz Saddam Hussein Muhammad Rois dalam kata sambutan ceramahnya tidak lupa menyampaikan apresiasi atas kepedulian FPPMS-KRB memberikan santunan maupun berbukapuasa bersama yang dilaksanakan menambah keceriaan bagi anak-anak.
“Semoga Allah SWT membalas kebaikan yang diberikan. Kami berharap silaturahmi ini dapat terus terjalin,” ujarnya.
Ustadz Saddam Hussein Muhammad Rois menyatakan, ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah, namun tidak semua orang mampu menjalaninya dengan hati yang tenang.
Di sudut kota maupun desa, terlihat anak-anak menatap langit dengan perut kosong, bertanya-tanya kapan mereka bisa menikmati buka puasa seperti orang lain. Selagi kita menikmati makanan hangat dan suasana kekeluargaan, mereka berjuang melawan kesepian dan kekurangan.
Di bulan suci Ramadhan ini, ada Ribuan Anak Yatim dan Dhuafa yang menanti kebahagiaan, tutup Ustadz Saddam Hussein Muhammad Rois.
Amberi, Ketua Forum Pemuda Pelajar Mahasiswa Sakai Kampung Rantau Bertuah (FPPMS-KRB)
Tetapi seperti diterangkan dalam hadist Abu Hurairah (RA) meriwayatkan bahwa Rasulullah (SAW) bersabda: “Barangsiapa meringankan beban seorang muslim dari beban dunia, maka Allah akan meringankan bebannya dari beban di hari kiamat. Dan barangsiapa yang membantu meringankan suatu kesulitan di dunia, maka Allah akan memberinya kemudahan dari suatu kesulitan di dunia dan di akhirat. Dan siapa yang menutupi (kesalahan) seorang muslim, maka Allah akan menutupi (kesalahannya) di dunia dan di akhirat. Dan Allah ikut membantu orang yang beribadah selama orang yang beribadah membantu saudaranya.” Jami` at-Tirmidzi 1930, Buku 27, Hadits 36.
“Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga.” (HR. Tirmidzi). (rp.krp/*)
