PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar MS.i tingkatkan kesejahteraan kelompok tani juga mengerahkan bantuan alat mesin dan perbaikan irigasi di Kabupaten Kampar.
"Kelompok tani selain menerima peralatan pertanian juga beberapa kelompok tani juga menerima bantuan seperti benih padi, pupuk NPK, pupuk organik, pupuk hayati dan dolomit."
"Dengan harapan bantuan tersebut bisa dimanfaatkan dengan sebaiknya dan masyarakat petani bisa terbantu sehingga produksi yang dihasilkan juga semakin meningkat," kata Gubernur Riau Syamsuar, Selasa (10/1/2023).
Gubri menyerahkan bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) kepada kelompok tani yang ada di Desa Sipungguk, Kecamatan Salo, Kabupaten Kampar.
Bantuan Alsintan yang diberikan berupa tiga alat perontok padi (Power Threser) dan diberikan kepada tiga kelompok tani yakni Boncah Piliang, Aur Kuning dan Bincah Pirigi.
Selain itu, beberapa kelompok tani juga menerima bantuan seperti benih padi, pupuk NPK, pupuk organik, pupuk hayati dan dolomit.
Tujuan bantuan yang diberikan Pemprov Riau tersebut agar masyarakat mempertahankan dan mengembangkan lahan pertanian sehingga kebutuhan beras di daerah bisa terpenuhi.
Gubri memberikan motivasi kepada petani untuk melakukan perubahan agar hasil pertanian meningkat dengan cara inovasi baru dari varietas biasa menjadi varietas unggul.
"Tentunya dengan perubahan ini akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," sebutnya.
Sebelumnya Gubernur Riau, Syamsuar bersama Pj Bupati Kampar, Kamsol meninjau bangunan irigasi bersejarah D.I Uwai (Oe Wai) yang berada di Desa Muara Uwai, Kecamatan Bangkinang Seberang, Kabupaten Kampar.
Bangunan irigasi tersebut dibangun Belanda pada tahun 1934 yang bernama Oe Wai seperti yang tertulis di bangunan tersebut.
"Hari ini kami melihat irigasi yang dibangun tahun 1934 oleh londo (belanda)," kata Gubri Syamsuar.
Menurut Syamsuar, bangunan irigasi tersebut bukan saja untuk penampungan irigasi air sawah, namun embung ini memiliki manfaat yang lain. Contohnya untuk pengembangan sektor perikanan, serta juga bisa menjadi objek wisata.
"Sebenarnya banyak manfaat irigasi ini. Selain untuk pertanian juga bisa untuk mengatur air. Bisa jadi tempat wisata juga sebenarnya. Kalau jadi tempat wisata banyak yang jualan kuliner di sini," tuturnya.
Gubri menjelaskan, irigasi D.I Uwai sebelumnya mau dilakukan peninjauan oleh Presiden Jokowinamun tidak jadi.
Untuk itu Gubri berharap ke depan bisa dikunjungi oleh Presiden untuk melakukan peninjauan irigasi yang ada di Kampar dan Siak.
"Mudah-mudahan pada kesempatan lain presiden bisa berkunjung dan melihat irigasi yang telah dibangun belanda ini," harapnya. (*)
Tags : Gubernur Riau Syamsuar, Gubri Tingkatkan Kesejahteraan Kelompok Tani, Gubri Bantuan Alat Mesin Petani,