Rumah sehat Rusunawa Rejosari Tenayan Raya, Pekanbaru untuk penempatan pasien Orang Tanpa Gejala (OTG) terkonfirmasi positif Covid-19, namun limbah medis tertumpuk tanpa dilakukan pemusnahan.
PEKANBARU, RIAUPAGI.com - Gubernur Riau Syamsuar melakukan peninjauan ke rumah sehat Rusunawa Rejosari Tenayan Raya yang merupakan penempatan pasien Orang Tanpa Gejala (OTG) terkonfirmasi positif Covid-19 dan dilokasi juga terlihat limbah medis bekas pasien tertumpuk yang belum dimusnahkan.
Rusunawa Rejosari Tenayan Raya telah menyediakan dua gedung, dan setiap gedung terdiri dari tiga lantai yang kini dijadikan tempat isolasi pasien OTG positif Covid-19 di Riau. "Rusnawa diharapkan dapat menambah daya tampung untuk pasien OTG Covid-19 di Riau," kata Syamsuar saat peninjauan, Minggu (6/9).
Tampak terlihat kedatangan Gubri Syamsuar juga memberi pemahaman terhadap penyebaran Covid-19 sehingga masih banyaknya masyarakat yang khawatir terhadap penularan Covid-19. "Penularan Covid-19 tidak melalui udara, jadi warga sekitar jangan risau. Rusunawa juga jauh dari pemukiman warga", katanya yang terlihat tidak mengkhawatirkan tumpukan limbah medis di lokasi Rusunawa itu.
Rumah Rusunawa juga dipastikan sebagai rumah sehat bagi pasien yang sudah difasilitasi lengkap seperti sudah tersedia pos kemanan, pos kesehatan, wifi, di dalam kamar juga sudah disediakan lengkap mulai dari kasur, dispenser dan kipas angin. Saat melakukan peninjauan Syamsuar juga menyempatkan untuk menyapa pasien di Rusunawa yang sedang melakukan isolasi lima pasien OTG. "Jangan lupa olahraga kecil ya pak buk, semoga test berikutnya hasilnya negatif," sapanya.
Saat peninjauan Syamsuar didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau Yan Prana Jaya, Kepala Dinas kesehatan (Kadiskes) Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir, Kadiskominfotik Riau Chairul Riski, Jubir Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Riau Indra Yovi.
Namun Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru H Muhammad Jamil SAg MAg MSi menyikapi tentang terlihatnya limbah medis ini mengatakan, pengawasan tetap dilakukan agar limbah medis tidak bercampur dengan limbah rumah tangga.
Rumah sehat atau Rusunawa Rejosari di Tenayan Raya sudah menampung pasien positif Corona kategori Orang Tanpa Gejala (OTG). Limbah medis dari pasien itu diawasi Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK). "Limbah medis itu butuh penanganan khusus. Limbah medis bekas pakai pasien positif corona dibuang di tempat khusus," kata Jamil.
Menurutnya, ada pihak ketiga atau transporter yang akan menjemput limbah medis tersebut. Penjemputan limbah medis ini akan diawasi DLHK. Kepala DLHK Kota Pekanbaru Agus Pramono akan memastikan limbah medis yang diangkut pihak ketiga dimusnahkan. Pengawasan harus dilakukan agar limbah medis tidak dibuang sembarangan. (rp.elf/*)
Tags : Rumah Pasien OTG, Rumah Sehat Rusunawa Rejosari Pekanbaru, Limbah Medis di Rumah Pasien OTG,