
LINGKUNGAN - Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Bukittinggi mencatat aktivitas vulkanik Gunung Marapi yang cukup intens selama periode 1 hingga 15 Mei 2025, dengan total 9 kali erupsi.
Petugas Pos PGA Bukittinggi, Teguh Purnomo, merinci data erupsi Gunung Marapi Sumatera Barat hingga tanggal 15 Mei 2025. Erupsi pertama terjadi pada 1 Mei 2025 pukul 14:38 WIB.
"Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30.3 mm dan durasi kurang lebih 39 detik," ungkap Teguh Purnomo. Ia menambahkan, "Namun tinggi kolom abu tidak teramati lantaran tertutup kabut."
Erupsi kedua tercatat pada 3 Mei 2025 pukul 18:12 WIB. Berdasarkan data PGA Bukittinggi, erupsi ini menghasilkan kolom abu setinggi 800 meter di atas puncak, atau sekitar 3.691 meter di atas permukaan laut.
"Sementara kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal dan condong ke arah timur laut," jelasnya.
Aktivitas erupsi Marapi kembali terjadi pada 4 Mei 2025 sebanyak dua kali. Erupsi pertama terjadi pada pukul 13:31 WIB, namun kolom abu tidak teramati karena tertutup kabut.
Erupsi kedua terjadi pada pukul 22:09 WIB dengan kolom abu yang teramati mencapai 1.000 meter di atas puncak, atau kurang lebih 3.891 m di atas permukaan laut.
Selang satu hari, Gunung Marapi kembali erupsi pada 6 Mei 2025 pukul 08:40 WIB, dengan ketinggian kolom abu mencapai 500 meter.
Erupsi ini berlangsung selama 1 menit 56 detik dan terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 4,7 milimeter.
"Di hari berikutnya, tanggal 7 Mei 2025 pukul 06:06 WIB juga kembali erupsi. Kolom abu juga teramati setinggi 500 Meter," ucap Teguh.
Setelah jeda beberapa hari, pada 12 Mei 2025, Gunung Marapi kembali menunjukkan aktivitas erupsi pada pukul 03:10 WIB. Kolom abu yang teramati dari erupsi ini mencapai ketinggian 600 meter.
Erupsi dengan kolom abu tertinggi selama periode ini terjadi pada 14 Mei 2025 sekitar pukul 09:42 WIB.
"Erupsi ini tercatat paling tinggi selama tahun 2025, yaitu 1.600 Meter di atas puncak. Sementara kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut."
Terakhir, pada Kamis (15/5/2025), erupsi kembali terjadi pada pukul 19:39 WIB. Erupsi ini berlangsung selama 56 detik dan terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 23,4 milimeter.
"Sedangkan kolom abu teramati setinggi 800 meter di atas puncak," beber Teguh Purnomo. (*)
Tags : gunung marapi, bukit tinggi, sumbar, gunung merapi erupsi, gunung erupsi 9 kali sejak bulan mei 2025,