JAKARTA - Ternyata banyak pendaftar MyPertamina yang tidak lolos untuk bisa membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
"Hampir sejuta mobil tak lolos verifikasi MyPertamina untuk bisa membeli BBM Bersubsidi."
VP Sales Support PT Pertamina Patra Niaga, Zibali Hisbul membeberkan ada beberapa penyebab kendaraan gagal verifikasi. Seperti foto STNK dan KTP tidak terbaca atau buram, nomor polisi (nopol) dan data isian tidak sesuai, serta jumlah roda pada foto kendaraan yang tak bisa dihitung.
"Kemudian antara foto roda kendaraan tidak sinkron dan juga foto nopol kendaraan tidak sesuai," sebut Zibali, dikutip dari detikFinance, Jumat (14/10/2022).
Sebagai informasi hingga Oktober, PT Pertamina telah mencatat ada 2.872.924 kendaraan yang didaftarkan ke MyPertamina untuk membeli BBM subsidi. Tetapi ada 986.644 kendaraan (34 persen) gagal terverifikasi. Sementara 2.872.924 kendaraan yang sudah didaftarkan tadi setara 8 persen dari populasi kendaraan di Indonesia.
Lebih jauh, Zibali Hisbul memastikan, saat ini ada 1.875.219 yang verifikasinya sudah diterima. Sedangkan 11.065 kendaraan masih dalam progres. Bukan mustahil, ke depannya, makin banyak kendaraan yang didaftarkan ke aplikasi MyPertamina. (*)
Tags : Bahan Bakar Minyak, BBM, MyPertamina, Satu Sejuta Mobil Tak Bisa Membeli BBM Bersubsidi,