PEKANBARU - Hujan deras buat Tempat Pemakaman Umum (TPU) Payung Sekaki Amblas tepatnya di Beringin, Kelurahan Sei Sibam, Kecamatan Bina Widya, Pekanbaru.
Kapolsek Tampan, Kompol Hotmartua Ambarita mengungkapkan, menurut keterangan petugas penggali kubur, amblasnya belasan makan itu akibat hujan yang mengguyur wilayah Pekanbaru sejak pagi hari. "Berdasarkan keterangan dari saksi saksi yang bekerja sebagai penggali kubur mengatakan bahwa kejadian tanah makam atau kuburan amblas tersebut sudah sering terjadi apabila cuaca hujan yang cukup lama," terangnya pada wartawan, Sabtu (17/4).
Amblasnya belasan makan tersebut diketahui sekitar pukul 13.00 WIB. Ikut Amblas Sebanyak 15 makam di Ambarita menambahkan, personel Polsek Tampan bersama dengan pengurus makam telah menimbun kembali makam yang amblas tersebut dengan tanah. "Upaya mencari tanah timbun di galian C sudah kita lakukan, namun nihil kegiatan dikarenakan hujan lebat. Sehingga kita gunakan tanah yang ada di sekitar lokasi," tambahnya.
Sedikitnya ada puluhan makam di TPU Kecamatan Payung Sekaki, amblas akibat derasnya hujan yang mengguyur Kota Pekanbaru, sejak kemarin Jumat 16 April 2021. Seorang petugas makam, Abdul mengakui amblasnya makam hingga kedalaman yang bervariasi. Mulai dari 30-50 centimeter ke bawah. "Rata-rata yang amblas makam baru. Usianya di bawah 1 bulan. Bahkan ada yang dua hari," kata Abdul.
Menurut dia, selain diguyur hujan, diperkirakan makam tersebut belum padat saat proses pemakaman. "Kalau dipadatkan tidak amblas, kan ada itu yang tidak amblas karena dipadatkan," sebutnya.
Saat ini, perbaikan makam dilakukan sendiri oleh keluarga atau ahli waris dari penghuni makam. "Melihat kejadian ini kita minta keluarga untuk datang dan melakukan perbaikan," jelasnya.
Warga mengaku, amblasnya makam mertuanya yang baru 4 hari dimakamkan lantaran diguyur hujan yang terjadi sejak kemarin. (rp.sul/*)
Tags : Tempat Pemakaman Umum, Pekanbaru, Pemakaman Umum Amblas, Hujan Deras Buat Pemakaman Umum Amblas,