
PEKANBARU - Ketua Komisi II DPRD Pekanbaru, Zainal Arifin mendesak Dishub Pekanbaru segera menertibkan juru parkir (Jukir) liar yang masih beroperasi di sejumlah titik karena sangat meresahkan masyarakat.
“Jukir liar ini tidak hanya ada di tempat keramaian dan ruko, tetapi juga di hampir seluruh ritel. Mereka memungut uang parkir tanpa legalitas dan tanpa karcis, yang jelas melanggar aturan,” kata Zainal, Minggu (20/4/2025).
Tuntutan tersebut muncul karena meskipun Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho, sebelumnya berjanji untuk menggratiskan parkir di ritel setelah Lebaran Idulfitri, janji tersebut hingga kini belum direalisasikan.
Janji tersebut sempat menambah harapan masyarakat, yang kini merasa kecewa karena kondisi parkir di pusat-pusat perbelanjaan belum mengalami perubahan signifikan.
"Masyarakat sudah sangat resah dengan keberadaan parkir liar ini. Mereka seenaknya saja memungut uang dari masyarakat, padahal itu ilegal. Kami meminta agar praktek ini diberantas segera," tegasnya.
Zainal Arifin, yang juga merupakan politisi Partai Gerindra, menyoroti janji Wali Kota Agung Nugroho yang akan memberlakukan parkir gratis di ritel.
Ke depan, ritel hanya akan membayar pajak parkir langsung ke Badan Pendapatan Daerah (Bapenda). Namun, hingga saat ini, kebijakan tersebut belum diterapkan.
“Ini sudah banyak ditanyakan masyarakat, dan kami harapkan agar segera direalisasikan. Kalau pun masih dalam proses, setidaknya beri informasi kapan kebijakan itu akan diberlakukan,” tambah Zainal.
Meskipun begitu, Zainal menegaskan, DPRD Pekanbaru sebagai lembaga, dan Partai Gerindra tetap mendukung program-program Walikota, Agung Nugroho dan Wakil Walikota Markarius Anwar, terutama yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat banyak.
Sebagai bagian dari pemerintahan, pihaknya siap berada di barisan terdepan untuk mendukung kebijakan yang pro-rakyat. (rp.ind/*)
Editor: Indra Kurniawan
Tags : parkir gratis, walikota pekanbaru agung nugroho gratis di ritel, parkir di ritel masih ditagih, jukir liar belum ditertibkan,