Jaringan Komunitas Muslim di New York Bagikan Makanan Berbuka Ramadhan
NEW YORK – Jaringan Komunitas Muslim di New York Amerika Serikat selama bulan suci Ramadhan 1443 H ini membagikan makanan kepada kelompok masyarakat Muslim yang kurang mampu. Langkah kebaikan ini dilakukan para relawan di Masjid Pusat Kebudayaan Islam di 96th Street, New York.
Mereka membantu mengemas 200 kotak berisi bahan makanan, yang diperlukan untuk kebutuhan Ramadhan nanti.
Di antara makanan yang disiapkan ialah kurma, roti, gula, kantong beras, buah-buahan dan sayuran. Kotak-kotak itu akan membantu keluarga berpenghasilan rendah untuk bisa menyantap hidangan berbuka puasa.
Direktur Eksekutif Jaringan Komunitas Muslim di New York Amerika Serikat, Aniqa Nawabi, menyampaikan bulan Ramadhan adalah momentum untuk merefleksikan kebutuhan masyarakat. Puasa Ramadhan berarti merasakan penderitaan yang dialami mereka yang kurang mampu.
"Saatnya kita merefleksikan kebutuhan yang ada di masyarakat. Kita berpuasa karena ingin bisa merasakan rasa lapar dari anggota komunitas kita dan karena itu kita bagi-bagi sembako di awal Ramadhan dan sepanjang Ramadhan, selama 30 hari penuh," Nawabi, seperti dilansir CBS News, Jumat (1/4/2022).
Jaringan komunitas Muslim tersebut telah membagikan paket makanan Ramadhan selama sekitar 10 tahun. Ramadhan merupakan bulan yang paling dinanti dalam kalender Islam.
Umat Islam di seluruh dunia meningkatkan ibadahnya selama Ramadhan untuk mendapatkan kesehatan spiritual yang lebih tinggi.
Di Ohio, Amerika Serikat (AS), anggota Islamic Center of Greater Toledo akan mengadakan acara kumpul-kumpul pada malam khusus di hari Jumat (1/4) waktu setempat untuk menghidupkan kembali tradisi melihat bulan sabit Ramadhan.
Menurut perhitungan astronomi, Muslim di seluruh dunia akan menyambut bulan suci Ramadhan pada Sabtu, 2 April. Di Amerika Utara, sebuah pernyataan dari Fiqh Council of North America (FCNA) mengatakan, "Hari pertama Ramadhan 1443 adalah pada Sabtu, 2 April 2022, insya Allah. Sholat tarawih akan dimulai pada Jumat malam, 1 April."
