PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Judi online semakin meresahkan masyarakat, termasuk para pelajar.
"Judi online makin meresahkan."
"Jangan coba-coba main judi online. Jahat ini, kejam. Dampaknya bahaya sekali," kata Penjabat (Pj) Gubernur Riau, SF Hariyanto, memberikan peringatan tegas dalam sebuah acara di SMAN 2 Bengkalis, Kamis (27/6).
Ia menyoroti dampak negatif yang sudah merambah ke semua umur dan kalangan.
Hariyanto menekankan perlunya antisipasi serius terhadap ancaman judi online, mengingat banyaknya kejadian miris yang disebabkan oleh kecanduan ini.
Dalam kesempatan tersebut, Hariyanto meminta para guru PPPK untuk lebih ketat dalam memantau siswanya, terutama terkait penggunaan handphone.
Ia menegaskan bahwa setiap handphone siswa harus diperiksa, dan jika ditemukan aplikasi judi online, harus segera dihapus.
"Saya minta kepada guru PPPK yang hari ini menerima SK cek handphone muridnya, kalau ada aplikasi judi online, langsung hapus. Panggil orang tuanya," tegas SF Hariyanto.
Lebih lanjut, mantan pejabat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI ini memberikan contoh nyata tentang banyaknya kasus negatif akibat judi online, yang tidak hanya merugikan individu tetapi juga keluarga dan institusi tempat mereka bekerja.
"Ingat ibu, ada seorang suami karena kecanduan judi online keluarganya hancur. Uang yang didapat asik digunakan untuk judi," sebutnya.
Hariyanto juga menyoroti peredaran uang triliunan rupiah dari judi online yang tidak hanya merugikan masyarakat tetapi juga membawa keuntungan besar bagi negara tertentu.
"Saat ini beredar uang triliunan rupiah dari judi online. Tapi uang masyarakat yang digunakan untuk judi itu, dibawa ke negara tertentu," tandasnya.
Peringatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya para pelajar dan orang tua, tentang bahaya besar yang ditimbulkan oleh judi online. Pj Gubri SF Hariyanto mengajak semua pihak untuk bekerja sama dalam mengatasi masalah ini demi masa depan yang lebih baik. (*)
Tags : judi online, judi online meresahkan, pj gubri ingatkan hati-hati judi online jahat dan kejam,