IMTF akan Diselenggarakan, Sekdisdik Muzailis: Untuk Motivasi Tingkatkan Kreativitas Guru

PEKANBARU - Pemerintah Kota [Pemko] Pekanbaru bekerjasama dengan Indonesial Millenial Teacher Festifal (IMTF) akan menghadirkan salah seorang tokoh pendidikan nasional, Dr.Seto Mulyadi M.Psi, Psikolog atau yang akrab disapa “Kak Seto” untuk menjadi pemateri pada seminar dan workshop di Pekanbaru.

Kegiatan itu akan melibatkan para guru dari berbagai jenjang pendidikan mulai dari guru Paud, TK, SD, SMP di Kota Pekanbaru. Seminar yang berlangsung selama tiga hari yang akan dilakukan 16 - 18 Juli 2021 mendatang murni diselenggarakan pihak swasta, Disdik Pekanbaru sekedar menghimbau bagi guru yang bersedia mengikuti  pelaksanaan seminar workshop, "tentunya guru yang ikut sudah sertifikasi dan penting ikut untuk menambah wawasan," kata H Muzalis SPd MM, Sekretaris Dinas Pendidikan [Disdik] Kota Pekanbaru, Sabtu (26/6).

Acara itu digelar sebagai upaya untuk meningkatkan kreatifitas guru sebagai pendidik dalam menghadapi peserta didik yang millenial, sehingga guru dituntut untuk lebih berperan aktif dan memanfaatkan teknologi informasi pada proses pembelajaran. Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, melalui Sekretaris, H Mujalis SPd MM mengatakan, bahwa kegiatan workshop untuk guru di Kota Pekanbaru telah direncanakan sejak tahun 2020 kemarin.

“Tapi karena situasi dan kondisi yang tidak mengizinkan sehingga kegiatan baru bisa terlaksana tahun ini, dan kita bersyukur sekali karena pemateri yang hadir merupakan seorang tokoh pendidikan nasional,” ujar Muzalis.

Pihaknya berharap, kegiatan ini bisa memberikan dorongan dan motivasi kepada para guru untuk kemajuan pendidikan di Pemko Pekanbaru khususnya. “Dengan perkembangan zaman saat ini peran guru sangatlah besar, karena peserta didik yang dihadapinya merupakan kalangan millenial. Sehingga guru juga harus menyeimbangi perkembangan teknologi yang ada,” jelas Muzalis.

Sementara, Indonesial Millenial Teacher Festifal (IMTF) sendiri mengemukakan tujuan seminar itu terkait tantangan guru di masa pandemi Covid-19 dalam melaksanakan peran dan fungsi sebagai tenaga pendidik sangat besar. Dengan penerapan pembelajaran secara daring yang ditetapkan saat ini, menimbulkan dinamika baru untuk mewujudkan tujuan dari pendidikan formal itu sendiri.

“Bahkan melalui daring, guru dituntut agar lebih kreatif dan inovatif melaksanakan proses pembelajaran terhadap siswa. Selain merupakan suatu hal baru, berbagai persoalan pun muncul pada pelaksanaan pembelajaran tersebut, baik dikalangan guru, peserta didik maupun orang tua.” 

Melalui kegiatan itu diharapkan para guru bisa termotivasi dan mendapatkan ide-ide baru dalam melaksanakan proses pembelajaran. Tidak bisa kita pungkiri, bahwa disaat pandemi ini pendidikan  mengalami kemunduran. IMTF sendiri berharap dengan pembekalan melalui seminar dan workshop ini dapat memberikan semangat baru bagi guru untuk lebih kreatif, terutama bagaimana cara menghadapi peserta didik yang millenial, yang menguasai teknologi. (rp.sul/*)