PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal menyatakan, pihaknya telah mengamankan beberapa orang paska terbaliknya Kapal Evelyn Calisca 01 di Perairan Air Tawar, Kecamatan Kateman, Kabupaten Inhil.
"Nahkoda dan ABK Kapal Evelyn Calisca 01 diamankan karena sudah menimbulkan kecelakaan maut yang merengut nyawa puluhan penumpang."
"Beberapa awak kapal dan nahkoda sudah kita amankan," kata Kapolda, Jumat (28/4) kemarin.
Mereka diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan, untuk memastikan adanya unsur kesengajaan dari nahkoda dan Anak Buah Kapal (ABK).
Adapun jumlah orang yang diamankan totalnya enam orang, seperti nahkoda inisial SH. Lalu, ABK, H, BP, A dan SP. Sedangkan satunya lagi merupakan penanggungjawab pelayaran inisial A.
"Akan kita proses. Kami akan melakukan pemeriksaan lebih dalam untuk melakukan proses yang lebih lanjut," tegas Kapolda.
Musibah yang menewaskan 11 orang penumpang kapal Evelyn Calisca 01 ini diketahui dalam perjalanan tujuan Tanjung Pinang, terbalik di Perairan Air Tawar, Kecamatan Kateman, pada Kamis (27/4) siang sekitar 13.40 WIB.
Untuk diketahui Kapal ini mengangkut sebanyak 79 orang penumpang dan dari proses evakuasi 62 orang berhasil selamat.
Kapolda Riau bersama Danrem 031/Wirabima dan jajaran pada Jumat (28/4) juga turun langsung ke lokasi melakukan peninjauan, hingga pengecekan para korban selamat di RSUD Raja Musa dan melihat barang bukti.
Kapolda menyatakan, pihaknya tindakan menindak secara tegas apabila ditemukan adanya unsur perbuatan melawan hukum dan adanya unsur kelalaian yang disengaja.
SB Evelyn Calisca 01 dari Tembilahan, tujuan Tanjungpinang, Kepri terbalik di Perairan Guntung, Kabupaten Inhil, Riau. Kapal mengalami kecelakaan tunggal di tengah maut dan menewaskan 11 orang penumpang.
"Kita selidiki penyebabnya. Prinsipnya, bila ada hal-hal yang mengakibatkan insiden ini karena perbuatan melawan hukum akan ditindak tegas," ucap Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal memerintahkan anak buahnya menyelidiki penyebab kecelakaan laut tersebut, dan berjanji akan menindak tegas jika ada kelalaian penyedia jasa.
Polda Riau dan Polres Inhil sedang melakukan pendalaman dan pemeriksaan terkait insiden ini. Sejumlah saksi dari nakhoda dan anak buah kapal termasuk penyedia jasa akan diperiksa. "Kita sudah memantau proses evakuasi di lokasi kejadian," sebutnya.
"Jika ditemukan perbuatan melawan hukum, akan kami sikat dan kami akan periksa awak-awak kapalnya," tegas Iqbal.
Iqbal meluruskan, jumlah korban yang meninggal dunia dalam insiden itu yakni 11 orang meninggal dunia. Sedangkan korban yang selamat sebanyak 62 orang. (*)
Tags : kapal evelyn calisca 01, nahkoda dan abk diamankan, kapal tenggelam menimbulkan kecelakaan maut, kapal evelyn calisca 01 tenggelam merengut nyawa puluhan penumpang, news,