PEKANBARU - Anggota DPRD Kota Pekanbaru H Fatullah SH MH mempertanyakan kenaikan jumlah APBD Perubahan Kota Pekanbaru di tahun 2024.
"Kenaikan Jumlah APBD Perubahan Kota Pekanbaru tahun 2024 alami kenaikan menjadi Rp3,31 triliun."
"Anggaran sebesar itu harus memiliki kejelasan. Apakah anggaran ini dialokasikan untuk membayar gaji dan tunjangan pegawai, atau ada program lain yang membutuhkan biaya tambahan," tanya Fatullah, Selasa (29/10).
"Harus transparansi dalam alokasi anggaran dan harus dijelaskan itu," pintanya.
APBD Kota Pekanbaru tahun 2024 mengalami kenaikan sebesar Rp316 miliar dari APBD awal tahun yang sebelumnya berjumlah Rp2,993 triliun menjadi Rp3,31 triliun.
Fatullah mempertanyakan kenaikan jumlah APBD Perubahan tahun 2024 ini.
Menurut Fatullah, transparansi alokasi anggaran ini harus dijelaskan Pemko Pekanbaru agar masyarakat tahu kemana dana tersebut akan digunakan.
Fatulah menambahkan, kenaikan anggaran harus memiliki dasar yang jelas agar tidak menimbulkan kebingungan di masyarakat.
Fatullah juga menyampaikan, pentingnya penjelasan mengenai anggaran untuk gaji dan tunjangan pegawai di lingkungan Pemko Pekanbaru.
Anggota DPRD tiga periode ini mempertanyakan apakah anggaran untuk kebutuhan ini sudah memadai atau justru ada komponen lain yang belum tercakup.
"Uang rakyat yang digunakan untuk belanja pegawai harus dipaparkan secara detail. Jika ada kenaikan, apakah ini sudah sesuai dengan kebutuhan, dan untuk kegiatan apa anggaran itu dialokasikan?" tegasnya.
Fatullah juga menginginkan agar Pemko memberikan rincian mengenai kegiatan atau proyek yang akan dilaksanakan menggunakan anggaran tambahan tersebut.
Hal ini bertujuan untuk menjaga kepercayaan publik terhadap pengelolaan dana pemerintah.
"Saya minta Pemko Pekanbaru menjelaskan, kegiatan apa saja yang akan dikerjakan dengan dana tambahan ini, dan siapa pihak pelaksananya? Jangan sampai dana ini digunakan tanpa rencana yang jelas," tegasnya.
Menurut Fatullah, kenaikan anggaran sebesar Rp316 miliar bukanlah jumlah yang kecil. Oleh karena itu, ia berharap ada transparansi penuh dalam setiap rincian program atau kegiatan yang menggunakan anggaran tersebut.
Fatullah mengingatkan, keterbukaan dalam anggaran akan membantu dewan dalam mengawasi implementasi APBD demi kepentingan masyarakat luas. (rp.ind/*)
Editor: Indra Kurniawan
Tags : anggaran pendapatan belanja daerah perubahan, apbd perubahan, kota pekabaru, apbd perubahan pekabaru alami kenaikan, apbd perubahan pekanbau jadi rp3, 31 triliun, dewan minta transparansi alokasi anggaran pekanbaru, News Kota,