Ketimbang Beli Mobil Dinas Mending Fokus Perbaiki Keuangan Daerah yang Sudah Defisit, Kata Kaderismanto

PEKANBARU – Ketua DPRD Riau, Kaderismanto, menegaskan bahwa rencana pembelian kendaraan dinas untuk pimpinan DPRD Riau dibatalkan akibat kondisi keuangan daerah yang sedang defisit.

"Dibanding pembelian mobil dinas lebih baik fokus pada keuangan daerah yang sudah defisit."

“Di satu sisi, kami juga prihatin karena kendaraan yang digunakan pimpinan sudah dipakai selama dua periode. Namun, kondisi keuangan saat ini tidak memungkinkan untuk pembelian kendaraan baru,” kata Kaderismanto.

Kaderismanto menjelaskan bahwa meskipun kendaraan yang digunakan oleh pimpinan DPRD Riau telah digunakan selama dua periode, namun situasi keuangan yang tidak stabil membuat pengadaan kendaraan dinas tidak memungkinkan saat ini.

Menurutnya, pihak DPRD Riau sepakat bahwa pengadaan kendaraan dinas akan dilakukan setelah kondisi keuangan membaik.

Sebelumnya, rencana pengadaan kendaraan dinas untuk pimpinan DPRD Riau periode 2024-2029 memang sudah dianggarkan, namun akhirnya dibatalkan oleh Kaderismanto.

Pembatalan pengadaan kendaraan dinas juga mendapat dukungan dari Gubernur Riau, Abdul Wahid, yang sebelumnya telah menegaskan pembatalan seluruh pengadaan kendaraan dinas di Pemprov Riau. (*)