News   2021/12/05 15:13 WIB

Kinerja PT Jamkrida Disorot, Gubri: 'BUMD Harus Lincah dan Gesit'

Kinerja PT Jamkrida Disorot, Gubri: 'BUMD Harus Lincah dan Gesit'
Gubernur Riau Syamsuar

PEKANBARU - Kinerja PT Penjaminan Kredit Daerah (Jamkrida) Provinsi Riau kini sedang disorot, bahkan Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar menyentil kinerjanya.

Gubri menyebut, saat ini pemerintah daerah tidak lagi bisa hanya mengandalkan APBD saja. Ia berharap deviden dari BUMD juga harus maksimal untuk menambah PAD bagi pemerintah daerah.

"Harus ada usaha, kalau duduk manis saja di Pekanbaru tak ada gunanya, jadi peluang-peluang itu harus dicari," kata Gubri saat menghadiri HUT ke-18 PT Jamkrida Riau, di Jalan Sumatera Pekanbaru, Jumat (26/11).

"Apa gunanya BUMD itu dibuat kalau devidennya itu ke itu aja, naik sedikit, cuma buat nyenang-nyenangkan pemegang saham saja, itu tidak bekerja namanya," sentil Gubri.

Sejumlah pejabat BUMD yang hadir dalam acara tersebut, termasuk komisaris dan Dirut Jamkrida dan Komisaris BRK yang duduk dibarisan depan terlihat sumringah di acara tersebut.

"Kalau kita lincah bisa mencari ke mana-mana, oh banyak sumbernya, banyak peluang yang bisa dikejar," katanya.

Gubri juga meminta PT Jamkrida untuk meningkatkan kinerja, sehingga diharapkan kedepan deviden yang diberikan Jamkrida Riau ke Pemerintah Provinsi Riau bisa lebih besar.

"Sekarang perlu mencari uang," katanya.

"Kita harap suntikan dana yang disetujui DPRD itu dapat dimanfaatkan dengan baik," sarannya.

"Hendaknya suntikan dana itu bisa meningkatkan kinerja ke depannya, yang pada akhirnya bisa menghasilkan deviden lebih besar," katanya.

Untuk meningkatkan deviden itu, PT Jamkrida harus kerja keras dangan tim yang ada, pinta Gubri.

"Jamkrida diminta bisa memaksimalkan potensi yang ada."

"Kita minta dengan adanya penyertaan modal itu kerjanya lebih luas dan lebih meningkat lagi, agar devidennya bisa lebih besar," katanya.

Menurut Gubri, tahun ini BUMD Riau itu telah mendapat suntikan penambahan penyertaan modal usaha sebesar Rp25 miliar.

"Kami harap dengan adanya penyertaan modal Rp25 miliar yang telah disetujui DPRD, kiranya Jamkrida tidak hanya eksis di Riau, tapi juga ditingkatkan dan diperluas di Kepulauan Riau," kata Gubri. (*)

Tags : Gubernur Riau Syamsuar, Gubri Sorot Kinerja PT Jamkrida, News, BUMD Harus Lincah dan Gesit,