KNPI Riau Apresiasi Roni Rakhmat yang Mampu Lakukan Kerjasama untuk Majukan Pendidikan

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Untuk masalah pendidikan di Riau butuh kerja sama semua komponen, baik dari pemerintah, masyarakat dan juga orang tua.

"Kinerja Dinas Pendidikan Riau mampu melakukan kerjasama untuk majukan pendidikan."

"Tanggung jawab itu penting untuk kemajuan pendidikan yang lebih baik lagi di masa yang akan mendatang. Kami mengapresiasi kinerja Pelaksana Tugas [Plt] Dinas Pendidikan [Disdik] Riau, Roni Rakhmat," kata Larshen Yunus, Ketua Dewan Pengurus Daerah [DPD] Tingkat I, Komite Nasional Pemuda Indonesia [KNPI] Provinsi Riau, Senin.  

Menurut Larshen, selain orang tua dan sekolah, masyarakat juga memiliki tanggung jawab dalam pendidikan anak.

Masyarakat yang terdiri dari tetangga, komunitas, dan lembaga masyarakat harus menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak-anak.

Hasil wawancara KNPI Riau dengan Plt Kadisdik Riau, Roni Rakhmat kami rangkum dibawah ini:

Bagaimana Anda melihat kinerja Disdik selama ini?

Untuk mengevaluasi kinerja Disdik kita harus tahu dulu indikatornya apa, untuk melihat sukses dan tidak suksesnya.

Tapi paling tidak sebagai lembaga yang memberikan masukan kepada pemerintah daerah di tingkat provinsi yaitu gubernur dan DPRD. Disdik sudah bekerja dari hasil-hasil kajian mereka dan sudah memberikan masukan terhadap gubernur dan pemerintah daerah itu sudah berlangsung.

Kinerja Disdik sudah sangat membantu dalam hal dunia pendidikan. Di sini kalau dilihat bukan hanya Disdik saja yang berkecimpung di dunia pendidikan tapi banyak komponen lainnya.

Cara mengefektifkan peran Disdik dalam dunia pendidikan?

Lembaga-lembaga normatif seperti eksekutor jadi harus dekat lagi dengan masyarakat, memahami kondisi masyarakat, memahami kondisi langsung di lapangan dengan baik, apa yang terjadi di lapangan, jadi mereka bisa mendengar, hadir dan merasakan kondisi-kondisi di lapangan.

Dengan demikian mereka menjadi tahu kondisi di lapangan dan dengan konsekuensinya mereka akan tahu data di lapangan tentang kondisi pendidikan di Riau.

Bagaimana Anda melihat realitas pendidikan di Riau saat ini?

Dalam hal ini Kementerian dan Dinas Pendidikan punya indikator tersendiri. Jadi itu patokannya dan juga punya indikator yang lain untuk menyebutkan berhasil dan tidak berhasilnya pendidikan di Riau.

Jika dilihat dalam hal penerimaan di perguruan tinggi alhamdulillah sudah lumayan. Jumlah lulusan SMA yang melanjutkan ke perguruan tinggi di Riau relatif sekaligus ketika diadu di level nasional kita harus ada peningkatan lagi.

Jadi di dunia pendidikan apapun itu harus terus ada peningkatannya.

Apa yang harus dilakukan lembaga-lembaga pendidikan untuk memajukan pendidikan di Riau?

Untuk memajukan pendidikan di Riau butuh kerja sama dari semua pihak, tidak hanya lembaga itu sendiri seperti Dinas Pendidikan Riau dan Kabupaten/Kota dan masyarakat itu sendiri.

Artinya masyarakat yaitu orang tua juga menentukan bagaimana sukses dan tidak suksesnya pendidikan terhadap masing-masing keluarga.

Dalam hal ini kehadiran lembaga untuk memotivasi terhadap orang tua, terutama orang tua yang akan berkeluarga dibekali dulu tentang pendidikan ketika akan berkeluarga.

Harus berpikir pendidikan untuk istri dan anaknya. Bukan hanya sekedar memberi sandang, pangan, dan papan terhadap keluarganya.

Jadi ia juga bisa berpikir bagaimana mengedukasi anak-anaknya atau memberi pendidikan yang cukup kepada istri dan anaknya. Karena itu kewajiban suami.

Di sinilah kehadiran lembaga memberi masukan-masukan seperti itu, sehingga lembaga lain juga bisa bekerja mengatasi masalah seperti hal tersebut.

Jadi tidak hanya lembaga saja, ada lembaga lain untuk masalah pendidikan yang lebih baik.

Tantang dan harapan Anda ke depan untuk pendidikan di Riau dan Lembaga?

Tantangan untuk kedepannya akan semakin berat dengan era global seperti sekarang ini, karena tanpa batas dengan internet yang luar biasa, diakses juga sangat bebas.

Itulah tantangan tapi bisa juga menjadi sebuah peluang jika mampu memanfaatkan bebasnya internet dengan mendapatkan materi dengan sangat leluasa dan persediaannya juga sangat luar biasa untuk pendidikan.

Jadi, semuanya akan di manfaatkan untuk pendidikan yang lebih baik lewat internet.

Dan harapannya semua komponen dapat bekerja dengan baik harus bersinergi dengan semua pihak termasuk masyarakat dan juga orang tua. Dalam hal ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, tapi butuh semua pihak dalam memajukan pendidikan di Riau. (*)