News   2023/08/10 21:24 WIB

KNPI Riau Larshen Yunus Sikapi Makna 'Riau Bersatu' pada Hari Jadi Provinsi Riau yang Ke-66 Tahun

KNPI Riau Larshen Yunus Sikapi Makna 'Riau Bersatu' pada Hari Jadi Provinsi Riau yang Ke-66 Tahun
Larshen Yunus, Ketua DPD I KNPI Riau

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Dewan Pengurus Daerah [DPD] Tingkat I, Komite Nasional Pemuda Indonesia [KNPI] Provinsi Riau menyikapi makna 'Riau Bersatu' pada penyambutan Hari Jadi Provinsi Riau yang ke-66 Tahun.

"Momentum Hari Jadi Provinsi Riau yang ke-66 Tahun, Pemerintah mengambil Tema Besar, yakni Riau Bersatu."

"Riau Bersatu yakni Bersatu Melawan Koruptor!," kata Larshen Yunus, Ketua DPD I KNPI Riau, tadi dalam keterangan persnya yang dikirim melalui Whats App [WA], Kamis (10/8).

"Bagi kami makna bersatu harus di-Ejahwantahkan dengan semangat melawan koruptor," kata dia.

Menurutnya, praktek haram [korupsi] sampai saat ini masih menggerogoti dilingkungan Pemprov maupun Pemkab di 12 Kabupaten/Kota yang ada di Riau.

"Seolah praktek haram itu dianggap sebagai hal yang biasa, namun justru mematikan semua komponen kehidupan," ujarnya yang tak ingin menyebut siapa yang dimaksud pelaku koruptor itu.

Menurutnya, sampai saat ini model para pemimpin maupun pejabat di Riau masih dengan cara-cara yang sama, yakni 'angguk-angguk macam betul'.

"Masyarakat jangan terjebak dilubang yang sama. Jangan terlalu mudah percaya dengan model pemimpin seperti ini," sebutnya.

Momentum HUT Provinsi Riau harus dimaknai dengan pola-pola yang berbeda. 

"Sektor lingkungan hidup, kehutanan dan perkebunan, begitupun sektor minyak dan gas bumi, menimbulkan ribuan triliun rupiah dihasilkan," kata Wakil Sekretaris Jenderal [Wasekjend] KNPI Pusat itu.

"Negeri ini kaya raya, namun apa yang terjadi? bolak balik ganti pemimpin, tapi rakyatnya tetap masih banyak yang susah, miskin dan busung lapar, sementara para pejabatnya kaya raya. Harta dimana-mana dan segala macamnya. Ayo bapak ibu masyarakat riau bersatu kita padu melawan koruptor," ajaknya.

Pihaknya segera melaunching tagline pemuda melawan koruptor, sebagai wujud nyata dalam melawan ketidakadilan dan ketimpangan sosial.

"Sekali lagi kami tegaskan, mari kita bergotong royong menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Ayo revolusi mental, ikhtiar dan istiqomah melawan pejabat yang zholim," akhir Larshen Yunus, menutup pernyataanya. (*)

Tags : komite nasional pemuda indonesia, knpi riau larshen yunus, knpi sikapi makna riau bersatu, hari jadi provinsi riau ke-66 tahun, News,