PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Pemilihan Umum [Pemilu] 2024 menyisakan korban jiwa, setelah dua petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara [KPPS] meninggal dunia, ratusan lainnya sedang dirawat.
"Maut singgahi petugas KPPS di Pemilu 2024."
"Petugas KPPS kita dua yang meninggal dunia dari laporan yang kami terima atas nama bruno warga kabupaten kampar. Ia meninggal pada jumat 26 Februari 2024 malam. Dengan demikian, sudah dua orang anggota KPPS di riau yang meninggal dunia," kata Kepala Dinas Kesehatan [Kadiskes] Riau, drg Sri Sadono Mulyanto pada media, Senin (19/2).
Hingga Sabtu 17 Februari 2024, total petugas KPPS yang meninggal di Riau telah mencapai dua orang.
Selain kedua petugas yang telah meninggal, drg Sri Sadono juga mengungkapkan, masih ada 249 petugas KPPS yang saat ini sakit dan memerlukan perawatan.
Dari jumlah tersebut, 18 orang dirawat di rumah sakit, sementara 231 orang mendapatkan perawatan di Puskesmas.
"Jumlah anggota KPPS yang sakit total 249 orang. Dengan rincian 18 orang dibawa ke rumah sakit dan 231 dibawa ke Puskesmas," jelasnya.
Meskipun ada petugas yang telah sembuh, 13 orang masih dalam perawatan di rumah sakit, dan dari yang dirawat di Puskesmas, 108 orang masih menjalani perawatan, 121 orang dinyatakan sembuh, sedangkan dua orang petugas lainnya telah meninggal dunia.
Drg Sri Sadono menjelaskan, kebanyakan petugas KPPS yang sakit adalah perempuan, dan keluhannya meliputi kelelahan serta penyakit penyerta seperti masalah pada lambung dan hipertensi.
Tragedi ini menjadi sorotan serius, memunculkan pertanyaan tentang kesejahteraan dan kondisi kesehatan para petugas KPPS yang menjalankan tugasnya demi keberlangsungan demokrasi. (*)
Tags : Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara, Petugas KPPS, Pekanbaru, Maut Singgahi Petugas KPPS, Pemilu 2024, Ratusan Tenaga KPPS Dirawat,