PEKANBARU - Intruksi Pj Walikota Pekanbaru Muflihun, seluruh pejabat yang menggunakan mobil dinas dikumpulkan ramai dibicarakan kalangan pejabat sejak pada, Kamis 27 Oktober 2022.
"Mobdin pejabat Pemko dikumpulkan untuk melihat sistem pemakaian dan kegunaannya."
"Kalau itu (pengumpulan Mobdin) permintaan Pj Walikota Pekanbaru, ya harus diikuti. Karena ini berbicara soal aset. Pj Wako tentu ingin mengetahui posisi mobilnya, digunakan oleh siapa, ditempatkan dimana, semua harus jelas. Itu kita nilai sah-sah saja dan tidak ada yang salah," kata Ketua DPRD Pekanbaru Muhammad Sabarudi meminta pejabat yang ada menjalankan intruksi Pj Walikota pada media, Jumat (28/10).
Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun meminta seluruh pejabat mengumpulkan seluruh mobil dinas (Mobdin) yang selama ini digunakan. Hal ini ramai diperbincangkan, sebab jelang pelantikan pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru.
"Mobdin dikumpulkan dalam rangka pengadaan aset milik Pemko Pekanbaru sekaligus untuk melihat sistem pemakaian Mobdin."
"Saya rasa Pemko punya cara bagaimana aset ini terkumpul. Karena pemerintah punya data yang jelas siapa yang menggunakan. Data itu dicocokkan atau dipastikan lagi dengan pengumpulkan mobil dinas secara fisik," kata Sabarudi.
Ia menyakini Pemko Pekanbaru punya cara tersendiri untuk mengumpulkan aset.
Sebelumnya, Pj Walikota Pekanbaru Muflihun intruksikan pejabat mengumpulkan seluruh mobil dinas berkaitan dengan pendataan aset milik Pemko Pekanbaru.
"Kita sudah lakukan evaluasi, tentu nanti akan ada pelantikan. Nah saya minta sehari sebelum pelantikan semua mobil dinas kita kumpulkan fisiknya. Kita mau lihat," ujar Muflihun, Jumat (21/10) kemarin.
Ia mengatakan ini adalah keluhan masyarakat yang banyak mengirim pesan via Whatsapp kepadanya. Termasuk juga ASN, ada yang mempertanyakan soal mobil dinas ini.
Disampaikan Muflihun, dengan dikumpulkannya semua fisik mobil dinas ini, maka akan tahu jelas betul siapa dan berapa mobil dinas yang dimiliki pejabat. Termasuk bagi pejabat yang nantinya kedapatan enggan mengumpulkan Mobdin.
Mobil dinas dikumpulkan untuk dilakukan pendataan dan penataan kendaraan yang dipakai pejabat Pemko Pekanbaru. Berdasarkan intruksi tersebut, Sekdako Pekanbaru M Jamil mengaku sudah mengembalikan dan dikumpulkan di Komplek Perkantoran Kota Pekanbaru, Tenayan Raya.
"Sesuai intruksi Pj walikota pekanbaru kepada kita, semua pejabat di pekanbaru, baik pejabat tinggi pratama, pejabat administrator dan operasional juga mengumpulkan kendaraan roda empat sesuai tempat yang telah ditentukan. Dan Alhamdulillah saya sudah laksanakan," ujar Jamil.
Kendaraan dinas dikumpulkan untuk dilakukan pendataan dan penataan. "Dikumpulkan supaya semua kendaraan dinas roda empat di kota pekanbaru ini betul-betul sudah terdata, tertata pengelolaannya dan tepat sasaran," sebutnya.
"Jadi kami mendukung apa yang diintruksikan pak Pj, untuk mendata kendaraan dinas yang ada di kota pekanbaru," tambahnya.
Mudah-mudahan lanjut Jamil, kedepannya tidak ada lagi kendaraan dinas yang tidak tepat sasaran.
"Jadi semua harus tepat sasaran dan digunakan oleh orang yang berhak menggunakannya," harapnya.
"Tadi kita serahkan sesuai kendaraan yang ada di rumah Sekda, sudah kita serahkan. Artinya kita sudah menyerahkan sesuai dengan intruksi Pj walikota. Mungkin kita yang pertama mengumpulkan," sebutnya.
Untuk sementara kata Jamil, dirinya menggunakan mobil pribadi.
"Kita pakai yang ada dululah (mobil pribadi, red). Jadi kita gunakan kendaraan yang ada dulu, sambil menunggu penataan ini selesai," ucapnya.
"Pihaknya juga mengimbau seluruh pejabat di Pemko pekanbaru segera mengumpulkan kendaraan dinas tersebut. Mari dukung intruksi Pj walikota ini untuk mendata kendaraan yang ada di kota pekanbaru," ujarnya. (rp.ind/*)
Tags : Mobil Dinas, Mobdin Pejabat Pemko Pekanbaru, Mobdin Dikumpulkan, Sistem Pemakaian dan Kegunaannya,