PEKANBARU - Persaingan politik menjelang pendaftaran calon Gubernur Riau 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) semakin memanas dengan munculnya isu-isu menarik terkait konsolidasi antar bakal calon dan partai politik.
Salah satu isu yang mencuat adalah potensi perubahan aliansi politik diantara partai-partai besar.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang memiliki 10 kursi di DPRD Riau, disebut-sebut tengah mempertimbangkan mengalihkan dukungannya dari petahana Syamsuar ke SF Hariyanto, yang kabarnya siap maju dalam Pilkada Gubernur Riau 2024.
"Kami ingin mendapatkan kepastian dari SF Hariyanto apakah serius maju, dibuktikan dengan surat pengunduran diri sebagai Pj Gubernur," ungkap sumber internal PKS.
PKS disebut telah mencapai kesepakatan dengan SF Hariyanto untuk berkoalisi dalam kontestasi Pilkada Gubernur.
Sementara itu, sebelumnya rencana Syamsuar untuk menggaet kader PKS, Mawardi, tampaknya belum membuahkan hasil di level pusat.
Salim Segaf Al-Jufri, Ketua Dewan Syuro PKS dan Hidayat Nurwahid, alumni Timur Tengah, dikabarkan turut mempengaruhi dinamika internal terkait koalisi ini.
Namun, tidak semua pihak dalam PKS setuju dengan arah ini. Sejumlah anggota internal mengusulkan revisi terhadap koalisi dengan Golkar, terutama terkait evaluasi kinerja periode sebelumnya dan komitmen Syamsuar untuk maju di bawah bendera Golkar.
"DPP PKS akan mengumumkan keputusannya setiap Rabu, kita harus bersabar dan ber-husnuzon dengan keputusan mereka," ungkap Markarius Anwar, Wakil Ketua Bappilu PKS Riau pada media, Kamis (18/7/2024).
Terpisah, Ketua DPP PKS Sumbagut, Tifatul Sembiring menegaskan, keputusan DPP harus dihormati dan dipatuhi sesuai pesan sebelumnya untuk selalu ber-husnuzon dalam menyikapi setiap keputusan.
Di sisi lain, Ikhsan selaku Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Bappilu Golkar Riau menyatakan, selain dengan PKS, Golkar juga tengah menjalin komunikasi intensif dengan Partai Amanat Nasional (PAN).
"Kami berharap dapat bersatu dengan tiga partai ini dalam Pilkada, dan proses komunikasi terus berlanjut," tukas Ikhsan.
Sementara isu mengenai arah DPP Golkar di Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) akhirnya usai sudah. Golkar Usung Syamsuar dan Mawardi Saleh Maju Pilgubri.
Malam Kamis 18 Juli 2024 ini, DPP Golkar resmi mengumumkan Ketua DPD I Golkar Riau Syamsuar sebagai calon Gubernur Riau bersama kader PKS Mawardi Saleh sebagai wakilnya.
Pengumuman itu dilakukan serentak bersama sembilan pasangan kepala daerah lainnya termasuk pasangan calon Gubernur Sumatera Utara M Bobby Afif Nasution-Surya dan daerah lainnya.
Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu) Golkar Ikhsan mengatakan hal ini sesuai dengan rencana sejak awal yaitu memasangkan Syamsuar dengan Mawardi.
Namun, hingga kini PKS masih belum mengumumkan hal serupa.
Ikhsan menyebut, setelah dukungan resmi Golkar pada pasangan ini, konsolidasi untuk koalisi terus dilakukan bersama PKS dan PAN yang belum juga menentukan pilihan di Pilgub Riau.
"Nanti akan deklarasi setelah dukungan cukup, koalisi bersama PKS dan PAN sedang dibangun," pungkasnya. (*)
Tags : pemilihan gubernur riau, pilgubri 2024, pilkada serentak 2024, Syamsuar-Mawardi Saleh, PKS dan Golkar Sokong Syamsuar-Mawardi Saleh ,