PEKANBARU- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah [DPRD] Kota Pekanbaru terus saja menerima keluhan warga soal banjir yang tak pernah konkret dalam penanganannya. Kritikan pun terus mengalir.
"Dalam beberapa hari ini saya sudah banyak menerima aduan dan keluhan dari masyarakat baik secara langsung maupun melalui telpon," kata Anggota DPRD Kota Pekanbaru Nurul Ikhsan yang minta Pemerintah Kota Pekanbaru lebih serius atasi banjir.
"Keluhan masyarakat meminta Pemko Pekanbaru untuk bisa mengatasi masalah banjir yang selalu banjir apabila turun hujan."
"Sampai saat ini, belum ada realisasi dari Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas PUPR mengatasi bencana banjir ini," kata Nurul Ikhsan, Rabu (10/11) kemarin.
"Seriuslah mengatasi masalah banjir ini. Jangan hanya kejar atau tayang tagline saja," pintanya.
"Master plan banjir sudah ada, percuma dibuat apabila tidak direalisasikan," ujar Nurul Ikhsan.
Situasi di lapangan, katanya, hujan sebentar saja airnya sudah tergenang. Artinya, ada saluran airnya yang tidak jalan ataupun adanya penyumbatan sampah-sampah.
"Bagaimana parit atau drainasenya yang sudah rusak dan kecil."
Menurutnya, anggaran untuk penanganan banjir sudah ada sebesar 13 miliar, "kalau kurang bisa sharing dengan pemerintah provinsi," sebutnya Nurul Ikhsan akan memanggil Dinas PUPR Kota Pekanbaru untuk meminta kejelasan penanganan banjir ini.
Sementara amatan Walikota Pekanbaru DR Firdaus ST MT menilai masih aman dari bencana banjir. Pasalnya, di musim hujan akhir tahun 2021 ini, dua daerah di Provinsi Riau sudah menetapkan siaga bencana banjir.
"Penetapan suatu daerah dalam status siaga bencana ada ketentuannya," sebut Walikota yang melihat Pekanbaru masih aman dari bencana banjir.
"Alhamdulillah Pekanbaru itu jauh (dari bencana banjir). Walaupun terjadi genangan-genangan di beberapa titik banjir, akhirnya cepat surut," ujarnya didepan wartawan, Kamis (11/11) kemarin.
Dia himbau masyarakat harus menjaga lingkungan, parit, anak sungai sehingga volume air hujan yang datang cukup besar, dengan lancarnya akan cepat surut.
Bagi masyarakat yang berada di perumahan, permukiman jika membutuhkan peralatan alat berat untuk membersihkan parit besar maupun anak sungai bisa menghubungi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pekanbaru.
"Ya mudah-mudahan kita bisa menjaga (lingkungan), terhindar dari banjir," harapnya. (rp.sul/*)
Tags : Banjir, Pekanbaru, Belum Bebas Banjir, Dewan Nilai Penanganan Banjir Belum Konkret,