Penetapan lokasi pembangunan Jalan Tol Pekanbaru-Rengat di Kabupaten Indragiri Hulu [Inhu] dan Rengat-Jambi sudah diajukan Pemprov Riau ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat [PUPR].
PEKANBARU – “Mudah-mudahan penetapan lokasi tersebut secepatnya mendapat persetujuan dari Kementerian PUPR. Kami juga segera mempersiapkan yang menjadi kewenangan provinsi agar progresnya bisa cepat,” kata Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar.
Pemerintah menargetkan pembangunan jalan tol mencapai 500 km hingga tahun ini. Adapun sebelumnya pemerintah telah membangun ruas tol Pekanbaru-Dumai hingga akhir tahun 2020. “Kita perkirakan (mendekati) 1000 km yang beroperasi pada kuartal 4 tahun terakhir. Ini sudah menjadi target kita,” kata Gubri.
Syamsuar optimis, target tersebut bisa dicapai karena dalam 5 tahun terakhir, Presiden Joko Widodo berhasil membangun 1.500 km. Angka tersebut akan bertambah mendekati 2.200 km yang akan beroperasi pada akhir tahun 2019 atau paling telat awal tahun 2020. Menurut Syamsuar, GM Tol Sumatera sudah menyampaikan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengenai trase jalan tol dari Pekanbaru menuju Rengat, kemudian dari Rengat menuju Jambi.
Selain penetapan lokasi Jalan Tol Pekanbaru-Rengat dan Rengat-Jambi, Gubri Syamsuar juga menyebut penetapan lokasi pembangunan Jalan Tol Bangkinang-Pangkalan, Sumatera Barat (Sumbar) yang sedang disiapkan. “Sekarang pembangunan jalan tol dari Pekanbaru-Bangkinang dalam progres, selanjutnya akan disampaikan penetapan lokasi jalan tol Bangkinang ke Pangkalan,” kata dia.
“Akhir tahun, paling telat awal 2020 kita perkirakan tol yang beroperasi Pekanbaru-Dumai. Sebelumnya selama puluhan tahun hanya sampai disitu saja.”
Sebagai informasi, pemerintah telah meningkatkan alokasi anggaran infrastruktur dalam 5 tahun terakhir. Dalam 5 tahun terakhir pula, pemerintah telah membangun jalan tol Pekanbaru-Dumai. Percepatan infrastruktur tersebut dibangun untuk membangun konektivitas dengan kawasan lain sekaligus menjadi jembatan untuk membangun kawasan baru, seperti kawasan industri, kawasan perumahan, dan kawasan ekonomi. Dari situ berkembang dan bisa memindahkan kawasan padat ke daerah yang mungkin masih tertinggal dan butuh investasi. Syamsuar mengakui tol tidak dibangun untuk sekedar membangun saja. (*)
Tags : BPJT, Index, Infrastruktur, jalan tol, kawasan industri, ruas tol,