DAIK LINGGA, RIAUPAGI.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) gencar membuka akses jalan darat menuju Desa Mentuda, Kecamatan Lingga.
"Pemkab Lingga gencar membuka akses jalan darat."
"Kita lanjutkan mulai dari jalan yang sebelumnya pernah dibuka pada arah Sei Tenam itu," kata Kepala Dinas PUTR Lingga, melalui Kepala Bidang (Kabid) Binamarga Jeki Amanda pada wartawan, Rabu (4/7).
Menurut Jeki, langkah itu diambil untuk meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas desa tersebut dengan daerah sekitarnya.
Jeki Amanda menyatakan, pembangunan jalan menuju Desa Mentuda untuk tahap I dilakukan tahun 2024 ini untuk melanjutkan jalan lama yang telah dibuka sebelumnya di arah jalur menuju Sungai Tenam.
Tahap pertama pembangunan fokus pada pembukaan jalan dengan anggaran yang dikucurkan sebesar Rp1 miliar lebih.
"Pembukaan jalan sampai ke Mentengah sekitar 4 km. Nanti kita akan lakukan bertahap dari Mentengah lanjut ke Jelutung dan baru ke Mentuda," jelasnya.
"Nantinya perkampungan yang ada di wilayah Desa Mentuda itu bakal terkoneksi," sambungnya.
Jeki menjelaskan, jarak dari Mentengah menuju Mentuda sekitar 9 km.
"Dari Mentengah ke Mentuda lebih kurang sekitar 9 km. Kalau jalan ini nanti sudah terbuka, maka beberapa kampung akan terbuka juga aksesnya," tambahnya.
Desa Mentuda merupakan salah satu desa yang masih satu daratan dengan ibu kota Kabupaten Lingga, Daik. Karena letak geografisnya yang berada di belakang dan tepat di kaki Gunung Daik, pembangunan jalan darat ke desa tersebut selama ini terkendala.
"Kalau untuk permasalahan hutan lindung, untuk jalan ini sudah selesai. Makanya kita bisa bangun di jalur itu," pungkas Jeki.
Pembukaan akses jalan ini diharapkan dapat meningkatkan mobilitas masyarakat, memperlancar distribusi barang dan jasa, serta mendorong perkembangan ekonomi di Desa Mentuda dan sekitarnya. (*)
Tags : Lingga, Desa Mentuda, Kepulauan Riau, News Daerah,