Pekanbaru   2023/12/06 11:36 WIB

Pemko Anggarkan Rp5 Miliar untuk Atasi Banjir dengan Melakukan Normalisasi dan Penanganan Parit

Pemko Anggarkan Rp5 Miliar untuk Atasi Banjir dengan Melakukan Normalisasi dan Penanganan Parit

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, menganggarkan Rp5 miliar untuk penanganan banjir pada tahun 2024.

"Penanganan banjir di Pekanbaru dilakukan normalisasi dan bersihkan parit.""Sekarang tergantung kita ya, saya lebih melihat kondisi banjir Pekanbaru itu, semua parit dan drainase itu tersumbat sampah dan sedimen. Kalau hari ini kita bicara merevitalisasi membangun ulang semua drainase itu terlalu besar biayanya," kata Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun menanggapi banjir, Selasa (5/12).

Ia tidak menampik anggaran tersebut dinilai tidak cukup untuk penanganan banjir di Kota Pekanbaru.

Tetapi untuk penanganan banjir dapat dituntaskan dengan cara melakukan normalisasi atau membersihkan parit-parit yang tersumbat.

Menurutnya, banjir yang terjadi di Kota Pekanbaru dan sekitarnya tersebut, dapat dituntaskan dengan salah satu cara yakni, membersihkan sampah dan lumpur di parit-parit serta drainase.

"Jika parit-parit direvitalisasi atau dibangun ulang, maka membutuhkan biaya yang sangat besar. Sementara keuangan yang dimiliki Pemko Pekanbaru sangat terbatas," katanya menilai.

Ia menyebut, Pemko Pekanbaru bersama aparat TNI dan Polri, secara intens turun ke lapangan untuk melaksanakan gotong royong (Goro).

Tim gabungan tersebut sudah mulai membersihkan saluran drainase dan parit dibeberapa drainase di Kota Pekanbaru.

Maka itu, dirinya juga masyarakat Kota Pekanbaru untuk bisa menggalakan kegiatan goro di lingkungannya masing-masing.

"Kami minta kepada masyarakat bersama-sama untuk melakukan goro. Jangan semua pemerintah yang melakukan tentu tidak dapat selesaikan dengan jumlah drainase dan jalan yang cukup banyak di Kota Pekanbaru ini," katanya.

Ia juga sudah mengimbau camat hingga RT agar rutin goro membersihkan parit di sekitaran tempat tinggalnya.

"Camat, lurah, RT/RW dan LPM serta seluruh organisasi kita sama-sama bergerak dalam hal agar dapat mengurangi lumpur dan sampah di parit dan drainase saya rasa banjir akan tuntas," imbaunya.

Ia mengungkapkan, banjir yang terjadi penyebabnya bukan karena volume air naik. Tetapi air sungai masih rendah terjadi banjir dan beberapa jam sudah surut kembali. Menurutnya, ini mutlak disebabkan oleh sampah dan lumpur di drainase.

"Saya mengimbau kepada masyarakat tolong bersihkan rumah dan sampah yang bisa menyumbat drainase. Sekarang sudah musim hujan ya," sebutnya. (*)

Tags : banjir, penanganan banjir, pekanbaru, pemko anggarkan rp5 miliar atasi banjir, penanganan banjir dilakukan normalisasi dan bersihkan parit,