
PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tengah berupaya keras mengoptimalkan kinerja Lembaga Pengelola Sampah (LPS) di lapangan.
"Kinerja Lembaga Pengelola Sampah mulai diaktifkan."
"Dua hari lalu, saya telah mengumpulkan seluruh LPS dalam sebuah rapat untuk mengevaluasi kesiapan operasional mereka. Saat itu, baru sekitar 30 LPS yang aktif bergerak," kata Wakil Walikota Pekanbaru, Markarius Anwar, Kamis (12/6).
Menurutnya, lpengaktifan LPS untuk mendukung pengelolaan sampah kota agar lebih efektif.
Markarius Anwar mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengumpulkan seluruh LPS dalam sebuah rapat evaluasi operasional.
Dalam dua hari terakhir telah terjadi peningkatan signifikan. Kini, sudah bertambah 20 LPS yang mulai beroperasi, ujar Markarius usai kegiatan PLN di Jalan Sri Palas, Rumbai Barat.
"Kami perkirakan dalam dua hingga tiga hari ke depan, seluruh LPS akan aktif," kata Markarius optimistis.
Pemko Pekanbaru juga tengah melakukan pengecekan terhadap LPS yang belum beroperasi. Mereka menelusuri satu per satu untuk mengetahui kendala yang dihadapi.
"Sebagian besar terkendala izin operasional dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), terutama terkait KIR kendaraan dan pajak kendaraan yang belum dibayarkan," ungkap Markarius.
Pemko tidak tinggal diam. Untuk LPS yang mobilnya mati pajak, pemko berupaya membantu penyelesaiannya.
"Demikian juga untuk yang memerlukan uji KIR. Harapannya, seluruh LPS dapat segera bergerak dan membantu pengelolaan sampah secara optimal," pungkasnya. Upaya ini menunjukkan komitmen Pemko Pekanbaru dalam memastikan kebersihan kota melalui sinergi dengan LPS. (rp.elf/*)
Editor: Elfi Yandera
Tags : lembaga pengelola sampa, lps, pekanbaru, kinerja lps diaktifkan, News Kota,