PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melakukan pengumpulan tabung oksigen di halaman Kantor Gubernur Riau untuk membantu Rumah Sakit [RS] yang ada di Kota Pekanbaru dan ke wilayah Sumatera Barat [Sumbar].
Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengatakan, bantuan tersebut tidak hanya untuk rumah sakit di Kota Pekanbaru, nantinya jika ada rumah sakit daerah yang meminta bantuan akan tetap dilayani. "Hari ini kami bersama perusahaan yang bergerak dalam industri pengelolaan gas di Kota Pekanbaru yakni PT Asiana Gasindo untuk membantu rumah sakit yang ada di Kota Pekanbaru, tapi kalau nanti ada rumah sakit di daerah yang minta bantuan tetap kita layani juga," kata Gubri saat melakukan peninjauan bongkar muat tabung oksigen di halaman kantornya, Sabtu (17/7).
Gubri berharap dengan fasilitasi yang dilakukan Pemprov Riau bisa membantu rumah sakit-rumah sakit merawat pasien Covid-19. "Dengan ini diharapkan dapat membantu percepatan kebutuhan oksigen bagi masyarakat yang terpapar Covid-19," ujar Gubri yang juga didampingi Pj Sekdaprov Riau Masrul Kasmy, Asisten I Setdaprov Riau Jenri Salmon Ginting, Kadis Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir dan Kasatpol PP Provinsi Riau Hadi Penandio..
Beberapa rumah sakit yang melakukan pengisian tabung gas adalah Rumah Sakit Aulia, Rumah Sakit Petala Bumi, Rumah Sakit Unri, Rumah Sakit Syafira, Rumah Sakit Bina Kasih, Rumah Sakit Awal Bros, dan Rumah Sakit Sansani. Dengan menggandeng perusahaan pengelolaan gas Kota Pekanbaru, PT Asiana Gasindo, tabung-tabung oksigen kosong dikumpulkan di Halaman Kantor Gubernur. Tabung-tabung kosong itu akan dibawa ke PT Asiana Gasindo untuk melakukan pengisian cairan (liquid) oksigen dan akan dikirim kembali ke rumah sakit yang membutuhkan.
Bantuan oksigen ke Sumatera Barat
Pemprov Riau juga memberi bantuan 30 ton oksigen medis kepada Sumatera Barat (Sumbar) untuk keperluan perawatan pasien Covid-19. Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah pun mengucapkan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian serta bantuan dari Riau. “Terima kasih kami ucapkan pada Gubernur Riau, Pak Syamsuar. (Oksigen) Ini menambah stok Sumbar untuk penanganan Covid-19,” kata Mahyeldi.
Mahyeldi mengungkapkan bahwa ia secara pribadi memang menghubungi Gubri Syamsuar mengenai kekurangan pasokan oksigen di Sumbar. Bantuan oksigen dari Riau tersebut, lanjutnya, berasal dari PT Indah Kiat Pulp and Paper. "Nanti oksigennya akan disalurkan sesuai kebutuhan. Maka untuk distribusi dilakukan oleh Dinas Kesehatan Sumbar," jelas Mahyeldi.
Gubri Syamsuar membenarkan hal tersebut dan mengatakan bahwa oksigen dikirim kemarin, Jumat (16/7/2021) ke Sumbar dengan pengawalan dari personel Polda Riau. "Kami langsung hubungi pihak perusahaan yang menyediakan liquid (cairan) oksigen di Provinsi Riau, hingga akhirnya kemarin sudah dikirim ke Sumbar dan dikawal langsung oleh personel dari Polda Riau," kata dia.
Gubri menegaskan, bahwa dalam kondisi pandemi saat ini tidak bisa hanya mengandalkan daerah masing-masing saja. Oleh sebab semua pihak saat ini kesulitan, maka perlu perasaan saling berbagi. "Karena inilah tentunya kita perlu berbagi rasa saat ini, dengan rasa solidaritas yang kuat kita dapat menghadapi pandemi ini," demikian kata Gubri. (*)
