Maskapai Bandara SSK II Pekanbaru belum ada tambah frekuensi terbang padahal diprediksi akan terjadi peningkatan pergerakan penumpang saat Nataru.
PEKANBARU - Penumpang di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru diprediksikan melonjak jelang Natal dan Tahun Baru 2023. Peningkatan diprediksi 23 sampai 28 persen dari tahun lalu.
"Pihak General Manager Bandara SSK II Pekanbaru telah memprediksi penumpang pesawat akan naik 52 persen saat Nataru."
"Kita memprediksi akan terjadi peningkatan pergerakan penumpang pesawat pada masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022/2023, peningkatan terjadi karena pada tahun ini karena tidak ada pembatasan mobilitas," diakui Eksekutif General Manager Bandara SSK II Pekanbaru, M Hendra Irawan pada wartawan, Senin (12/12/2022).
“Jumlah penumpang untuk transportasi udara diprediksi akan mengalami peningkatan sebesar 52,7 persen dari tahun lalu (saat periode Nataru),” kata dia.
Hendra Irawan menjelaskan, meskipun tahun ini tidak ada pembatasan mobilitas pada penyelenggaran Nataru, calon pengguna jasa transportasi tetap dihimbau tetap mematuhi protokol kesehatan dan tetap memenuhi aturan persyaratan kesehatan yang berlaku seperti menunjukkan surat vaksin dosis ketiga booster dan selalu menggunakan masker selama penerbangan.
Hendra Irawan mengakui belum ada rencana maskapai menambahan frekuensi terbang.
"Penambahan ada, tapi sifatnya bukan ekstra flight dalam rangka untuk Nataru. Tapi memang ada rencana pembuka rute baru dari maskapai," kata Irawan.
"Kalau ekstra flight itu kan, karena ada kekurangan maskapai dengan rute tentu karena kebutuhan banyak, lalu di tambah penerbangannya. Ini bukan seperti itu," kata dia.
Dia menyebutkan, penambahan rute penerbangan itu dibuka oleh maskapai Citilink dengan rute baru, yakni rute Pekanbaru-Kuala Lumpur.
"Rencananya 18 Desember nanti. Dan saya lihat tiketnya juga sudah mulai dijual," tambahnya.
Khusus untuk meningkatkan pelayanan penumpang, Irwan memastikan pihaknya melakukan langkah peningkatan pengawasan. Khususnya kepada seluruh direktorat teknis kepada semua stakeholder penerbangan.
“Untuk memastikan kesiapan tersebut, inspektif kami melakukan inspeksi secara intensif dan berkala terhadap seluruh maskapai dan stakeholder terkait lainnya agar operasi penerbangan dapat berjalan dengan selamat, aman dan nyaman,” ucapnya.
Pada masa libur Nataru 2022/2023 akan melakukan ramp check atau indpeksi pesawat terjadwal pada bandara. Inspeksi dilakukan pada 21 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023.
"Kami juga akan berkoordinasi terus dengan maskapai penerbangan terkait ramp check ini untuk menjamin kelancaran serta meningkatkan pemenuhan aspek keselamatan penerbangan pada masa libur Nataru nanti," jalasnya.
Penumpang di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru diprediksi melonjak, jelang Natal dan Tahun Baru 2023, walaupun untuk saat ini masih belum terjadi lonjakan penumpang.
"Sejauh ini belum ada peningkatan, masih sama dengan hari biasa. Masih fluktuatif di angka 5 ribu di hari biasa dan sekitar 7 ribuan penumpang di weekend," kata Irawan.
Ia mengatakan, peningkatan jumlah penumpang diprediksi bakal terjadi H-2 jelang Natal, tepatnya pada Jumat 23 Desember 2022 mendatang.
"Sejauh ini belum ada edaran terkait pengamanan Nataru dari Kemenhub. Prediksi jumlah penumpang meningkat di H-2, itu kalau tidak salah hari Jumat. Karena sudah cuti bersama," ujarnya.
Ia menyebutkan, peningkatan jumlah penumpang di Nataru saat ini diprediksi akan lebih tinggi dibandingkan Tahun 2022.
"Dibandingkan tahun sebelumnya diprediksi meningkat sekitar 23 sampai 28 persen dari tahun lalu," tambahnya.
Salah satu yang menjadi penyebab peningkatan itu adalah mulai dari persyaratan yang telah berkurang serta tingkat vaksinasi yang cukup tinggi.
"Tahun lalu masih banyak batasan. Sekarang mungkin tidak begitu ketat, jadi diperkirakan meningkatnya cukup signifikan. Penumpang wajib sudah divaksin ketiga," ujarnya. (*)
Tags : General Manager Bandara SSK II Pekanbaru, peningkatan penumpang pesawat, penumpang pesawat,