BENGKALIS – Plh Bupati Bengkalis, H Bustami HY, bersama Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan, Dandim 0303 Bengkalis Letkol Inf Lizardo Gumay, Kajari Bengkalis Nanik Kushartanti, Kadis Kesehatan Bengkalis, dan dr Ersan Saputra berserta Ketua KPU Fadhillah Al Mausuly dan anggota KPU lainnya, menyaksikan langsung rapid test dilakukan di halaman Kantor KPU Jalan Pertanian Bengkalis, Kamis (9/7/2020).
Sebanyak 1.285 orang Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) melakukan rapid test untuk pemuktahiran data dan pencocokan melalui door to door atau dari rumah ke rumah. Dari jumlah tersebut, beberapa di antaranya dilanjutkan dengan pengambilan sampel untuk uji swab karena hasil rapid testnya reaktif. Tindakan rapid test sudah dilakukan sebanyak 1.285 petugas PPDP.
Diketahuinya ada pengambilan sampel untuk uji swab karena proses pengambilan sampelnya berbeda dengan sistem rapid test. Kalau rapid test sampel yang diambil adalah darah sementara untuk uji swab sampel yang diambil berasal dari lendir dari rongga hidung. Belum diperoleh informasi pasti berapa jumlah petugas yang reaktif saat rapid test ini.
Kepala Dinas Kesehatan Bengkalis, Ersan Saputra kepada wartawan membenarkan adanya pengambilan sampel untuk uji swab tersebut. “Intinya adalah rapid test, cuma kebetulan ada yang reaktif maka dilanjutkan dengan swab,” ujarnya.
Ersan Saputra mengatakan sebagaimana berkali-kali disampaikan, bahwa reaktif belum tentu positif Covid-19. Walau hasil rapid test nya reaktif, bisa saja hasil swabnya negatif. (rp.elf/*)
Tags : H Bustami HY, Index, Plh Bupati Bengkalis, rapit test,